Para pembeli yang terkesima membiarkan sapi-sapi itu dan menyaksikan mereka menikmati buah-buahan serta sayuran.
Setelah beberapa saat, staf supermarket berhasil menggiring sapi-sapi itu keluar.
Baca Juga: Bahagia Jadi Trangender, di Video Ini Stasya Blak-Blakan Bongkar Soal Dirinya, Seorang Dokter?
Menurut Anggota Dewan Distrik Andy Wong-Man, ada sekitar 30 sapi liar di Mui Wo.
Ini adalah pertama kalinya kejadian seperti itu terjadi.
Dia khaawatir hal itu mungkin terjadi lagi, karena orang sering memberi makan buah kepada sapi-sapi itu.
Sapi-sapi itu umumnya bersahabat dan tidak melukai orang di sekitarnya.
Masalah sapi liar Hong Kong telah berlangsung beberapa saat.
Sebuah artikel di South China Morning Post menunjukkan ekspansi dan pembangunan kota yang cepat menjadi penyebab hal tersebut.
Proyek-proyek pembangunan menyebabkan spesies satwa liar keluar dari pedesaan dan pindah ke daerah lain yang lebih padat.
Ho Loy, ketua Asosiasi Lantau Buffalo, mengatakan bahwa, "Banyak orang mengira menjengkelkan sapi-sapi ini berkeliaran di lalu lintas jalan. Tetapi mereka (orang-orang) tidak mengerti bahwa tempat-tempat ini adalah tempat sapi dan pendahulunya biasa makan dan hidup sebelum tempat mereka ditutupi dengan semen dan berubah menjadi jalan kota."