Untuk dapat mencapai keempat puncak tersebut, pendaki harus berjalan hampir selama sembilan hingga 10 jam.
Ditambah, pendaki harus melewati satu jalur maut yang disebut dengan jembatan Shiratal Mustaqim.
Frasa Shiratal Mustaqim sendiri terdapat dalam Al Quran, tepatnya dalam surat Al Fatihah.
Shiratal Mustaqim secara harfiah memiliki arti "jalan (yang) lurus".
Sementara itu, jembatanShiratal Mustaqim di Gunung Raung sendiri tidak memiliki pengaman sama sekali.
Jalur tersebut hanyaberupa jalan setapak yang penuh dengan kerikil dan bebatuan.
Karena dipenuhi kerikil dan bebatuan, jalan setapak itu menjadi semakin berbahaya.
Terlebihitu bisa membuat pendaki tergelincir jika tidak berhati-hati.
Belum lagi jurang yang ada di sisi kanan dan kiri jembatan yang semakin membuat nyali ciut.
Jalur maut itu sama sekali tidak dihiasi pepohonan hijau, hanya tebing dan jurang.