"Hay menir," kata Eka Tanjung.
"Selamat malam," jawab Theo.
"Namine saha?" tanya Eka.
"Theo, abi mah urang Parangajen, kampung Parangajen, lalap sambal," sambil tangannya mengisyaratkan enak.
Theo di Belanda ini melakukan kesibukan seperti bermain badminton dan tenis meja.
"Fasih bahasa sunda?" kata Eka.
Baca Juga :Sertifikat Tanah Tak Kunjung Kelar, Pria Ini Bakar Kantor Desa Sambil Live Facebook
"Tiasa keneh," jawab Theo.
Ternyata Theo pernah 13 tahun berada di Parangajen.
"Ngomong bahasa Sunda, tiasa" begitu kata Theo.
Katanya Theo saat berada di Parangkajen melakukan permainan yang unik.