4. Kurangi stres
Beberapa penelitian telah mencatat hubungan antara risiko penyakit jantung koroner dan stres dalam kehidupan seseorang yang dapat memengaruhi faktor risiko penyakit jantung dan stroke.
Misalnya, orang yang stres mungkin makan berlebihan, mulai merokok atau merokok lebih dari yang seharusnya.
Penelitian bahkan menunjukkan bahwa reaksi stres pada orang dewasa muda memprediksi risiko tekanan darah usia paruh baya.
5. Batasi alkohol
Minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan tekanan darah, meningkatkan kardiomiopati, stroke, kanker, dan penyakit lainnya.
Hal ini dapat berkontribusi terhadap trigliserida tinggi dan menghasilkan detak jantung yang tidak teratur.
Konsumsi alkohol yang berlebihan berkontribusi pada obesitas, alkoholisme, bunuh diri, dan kecelakaan.