Dikutip dari video Tribun Timur, Dandim 1417 Kendari Letkol Fajar Lutfi Haris Wijaya mengatakan pelaku sempat bersembunyi di bawah kolong rumah warga sebelum ditangkap.
Saat itu, pelaku hampir kena amuk warga setempat.
Namun, tim gabungan TNI dan Polri berhasil mengamankan situasi.
"Iya sempat bersembunyi di bawah kolong cucian rumah warga," kata Fajar, Rabu (1/5/2019)
Dari video yang beredar, pelaku langsung jadi bulan-bulanan warga yang ramai di lokasi.
Baca Juga : Tak Mau Strees Setelah Suaranya Kalah, Caleg Golkar Pilih Naik Gunung
Pengakuan warga setempat, penangkapan itu terjadi sekitar pukul 10.00 WITA pagi tadi.
Pelaku bahkan nyaris babak belur dihajar massa yang sudah membawa balok kayu.
Pelarian pelaku ini cukup jauh dari lokasi persembunyian sebelumnya di Nanga-nanga, Andonohu.
Menurut keterangan Komandan Kodim 1417/Kendari Letkol Cpn Fajar Lutvi Haris Wijaya, mengatakan untuk kasus ini akan ditangani langsung di Denpom.
Baca Juga : Derita Warga Belekambang Jakarta Setelah Dihantam Banjir 2 Meter
Aksi keji pelaku ini berawal dari kasus penculikan pertama kali terjadi pada Sabtu (27/4/2019).