Follow Us

Tak Lakukan Apapun, Ternyata PM Sri Lanka Sudah Tahu Rencana Serangan Bom

Hikmah - Senin, 22 April 2019 | 15:30
Serangan bom di Sri Lanka
theaustralian.com

Serangan bom di Sri Lanka

"Tindakan serius harus segera diambil mengapa peringatan seperti ini bisa tidak diproses.

Saya berada di Badulla tadi malam," tutur Fernando di Twitter.

Baca Juga : Berita Terpopuler : Mulai Dari Reaksi Ustadz Abdul Somad Saat UAH Bongkar Pilihan Capres UAS Hingga Istri Andre Taulany yang Sebut Prabowo Subianto 'Sinting'

Tak pelak komentar itu menuai kemarahan publik.

Netizen Twitter dengan nama akun Amali berang mengapa Fernando mengunggah surat itu saat peristiwa telah terjadi.

"Ayahmu sudah diberi tahu. Maka, tidak ada korban dari orang yang kamu cintai. Kalian tahu, tetapi membiarkan kami mati? Saya benar-benar kesulitan mencernanya," kecam dia.

Sementara warganet dengan akun bernama Eranda Ginige mengatakan Partai Serikat Nasional (UNP) sengaja ingin memperkeruh suasana dan meminta publik tidak terpancing.

Baca Juga : Berikan Sensasi Menginap yang Manis, Hotel Ini Dilapisi 1,5 Ton Cokelat

Selain di ibu kota Colombo, serangan bom juga terjadi di tempat lain, antara lain Negombo, Batticaloa, kemudian Dehiwala serta Demtagoda beberapa jam kemudian.

Selain menewaskan 207 orang, otoritas setempat menyatakan ledakan itu melukai 450 orang dalam insiden yang diduga dilakukan oleh pelaku bom bunuh diri.

Menteri Pertahanan Ruwan Wijewardena menyebut serangan itu sebagai aksi teroris yang dilakukan kelompok ekstremis meski belum ada yang mengklaim bertanggung jawab.

Halaman Selanjutnya

(*)

Editor : Wiken

Baca Lainnya

Latest