WIKEN.ID-Berita mengenai perkosaan atau kekerasan di rumah tangga memang membuat miris.
Lebih miris lagi berita ini juga terjadi hampir setiap hari dan membuat kita jadi bertanya-tanya akankah kejadian itu akan benar-benar berhenti.
Seorang remaja asal Pahang, Malaysia, yang berusia 19 tahun dan bekerja di sebuah supermarket mengalami kekerasan seksual.
Ia mendapatkan kekerasan berupa diperkosa dan disodomi oleh terdekatnya sendiri.
Tunangannya yang berusia 21 tahun tega melakukan hal itu kepadanya.
Dilansir dari New Straits Times, insiden ini terjadi pada 13 September di Paya Pulai, Temerloh, Malaysia.
Calon suaminya itu membawanya ke suatu kamar yang telah disewanaya dan akhirnya memintanya mengambilkan ponselnya.
Awalnya korban diajak keluar oleh tunangannya malam itu, namun tunangannya tiba-tiba mengatakan bahwa ia meninggalkan ponselnya di kamarnya.
Dengan demikian, mereka bisa kembali ke kamarnya untuk mengambil ponselnya.
Namun tepat setelah ia memasuki kamarnya, lelaki itu mulai memukul dan menendangnya beberapa kali.
Bahkan ia mulai memperkosa si gadis serta menyodominya.
Dilansir dari world of buzz, Asisten Komisaris Polisi Distrik Temerloh, Malaysia, Zundin Mahmod, menyebutkan bahwa tersangka bahkan telah memasukkan benda-benda ke bagian pribadi korban.
Benda-benda yang diduga dimasukkan pelaku adalah botol deodorant dan alat penghisap jerawat yang berbentuk seperti cabang.
Korban juga sempat diancam untuk bungkam.
Dia akhirnya mengajukan laporan pada pihak kepolisian pada 4 Oktober lalu dan pernyataannya resmi dicatat.
Pemeriksaan medis yang dilakukan juga membuktikan bahwa remaja itu adalah korban perkosaan dan sodomi.
Kabar baiknya sejauh ini adalah bahwa polisi menangkap tersangka dan dia telah diamankan selama tujuh hari.
Kasus ini sedang diselidiki untuk pemerkosaan, sodomi, dan juga melakukan hubungan seks yang tidak wajar.(*)