Rata-rata, masa hidup mereka adalah 13 tahun jika hidup di alam liar dan hidup sekitar 30 tahun lebih jika hidup di penangkaran.
Mereka tidak membangun sarangnya sendiri, melainkan menggunakan lubang besar pohon mati, tunggul (pangkal pohon yang masih tinggal tertanam di dalam tanah setelah ditebang), gua hingga sarang burung besar lainnya yang ditinggalkan.
Biasanya burung hantu ini ditemukan di Amerika Utara, Tengah dan Selatan dan lebih menyukai hutan lebat dari kayu keras dan tumbuhan runjung (berbentuk seperti kerucut), tebing dan ngarai berbatu.(*)
Baca Juga: Pemiliknya Meninggal Dunia, Anjing Ini Dapat Harta Warisan Sebesar 69 Miliar