Ia kini memang harus membesarkan anaknya seorang diri lantaran suaminya meninggalkannya tak bertanggung jawab.
Mariam sendiri menikah pada usianya yang ke 12 dengan suaminya yang saat itu sudah berusia 40 tahun.
Untuk menghidupi 44 anaknya, Mariam bekerja serabutan demi menghasilkan uang.
Kehidupan Mariam pernah tertimpa tragedi yang mengharuskan ia dan semua anaknya dipaksa untuk tinggal di empat rumah sempit yang dibangun dari batu bata semen dengan atap besi bergelombang.
Rumah itu dikelilingi oleh ladang kopi.