Follow Us

Menjadi Budak Nafsu Ayah Kandungnya Selama 13 Tahun, Korban Akhirnya Berani Lapor Setelah Dapatkan Dukungan dari Suami

Dewa - Selasa, 24 Maret 2020 | 15:00
Ilustrasi pemerkosaan
Unsplash

Ilustrasi pemerkosaan

"Karena kalau malam Jumat ibu saya ngaji, adik saya gak di rumah, kadang siang juga, pas ibu kerja, adik sekolah, jadi nunggu sepi," katanya.

RN mengaku saat melancarkan aksi bejatnya, ayahnya mengancam dengan senjata tajam.

"Saya dipaksa sama ayah, karena dia bawa pisau, dia bilang, ayo kalau ngak ini saya siapin pisau, jadi saya ikut dari pada ada apa-apa," ujarnya.

Masih dikatakan RN, ia pernah menolak ajakan ayahnya untuk berhubungan badan, kemudian ia dipukul dengan menggunakan kayu balok.

Baca Juga: Social Distancing dan di Rumah Aja Karena Virus Corona, Ria Ricis Malah Ajak Segerombol Orang Untuk Syuting Hingga Dilabrak Warga, Begini Pembelaan Ricis: Mau Bantuin Si Tukang Bakso

"Pernah dipukul terakhir 2019, bulan dua (Februari), itu ngak mau, saya dipukul kayu bagian pinggul.

Sering dipukul kadang pakai sandal," ungkapnya.

RN mengatakan, perbuatan ayahnya sempat berhenti saat ia menikah dengan pria dambaan hatinya.

Namun, aksi bejat ayahnya kembali kumat setelah RN berpisah dengan suaminya.

Baca Juga: Wujud Kepedulian pada Petugas Medis, Ashanty Kirim 200 Dus Nasi Ayam per Hari: Aku Bingung Juga Mau Bantu dari Segi Apalagi

"Pas pertama nikah tahun 2013 ngak lagi, mulai setop, tapi mulai lagi tahun 2015 karena cerai, ayah mulai kumat," katanya.

RN mengaku kalau dirinya sudah menikah sebulan lalu.

Source : tribunlampung.co.id

Editor : Wiken

Latest