Hasil pemeriksaan Y dan pasien yang dirawatnya menunjukkan negatif Virus Corona.
Keresahan Y menghadapi Virus Corona tak hanya berhenti di situ.
Dia juga harus siap menerima dan merawat sejumlah pasien dengan beberapa gejala klinis yang datang ke rumah sakit, tempat dia praktik.
Saat merawat pasien, dia tak dapat membedakan antara pasien satu dan pasien lainnya.
Semua pasien harus dia rawat sesuai prosedur, walaupun dari sesungguhnya dia juga khawatir terpapar Virus Corona.
Tak hanya itu, Y harus menyesuaikan jadwal praktiknya lantaran pihak rumah sakit mengubah jadwal praktik semua dokter.
Hal ini bertujuan untuk memudahkan para dokter untuk merawat pasien dan mengantisipasi penyebaran Virus Corona.
Meskipun begitu pihak rumah sakit tetap memberi libur untuk beristirahat.
Sebab dokter harus selalu sehat untuk bisa merawat pasien dan menghindari adanya pasien baru yang berasal dari tenaga medis.
(*)