Sebagai gambaran besarnya "perseteruan" ini, perkumpulan olahraga internasional pun sampai harus turun tangan untuk menciptakan perdamaian.
Namun sayang, perseteruan menjadi semakin besar.
Adidas dan Puma terlibat dalam sebuah persidangan.
Kala itu, Puma tidak setuju dengan hak monopoli penyediaan alat olahraga oleh Adidas untuk perkumpulan sepakbola nasional.
Namun Puma kalah dalam persidangan tersebut.
Puma membalas dengan merebut kontrak monopoli perkumpulan bola tangan Jerman.
Walau perseteruan terus berlangsung, namun Adidas seakan selalu berhasil mengungguli keadaan di lapangan.
Keberhasilan ini menurut banyak orang tidak terlepas dari peran Horst Dassler, anak dari Adolf Dassler.
Horst membuka cabang di Perancis dan melakukan berbagai pendekatan dengan tokoh-tokoh "politik" olahraga internasional.
Horst juga mendirikan Arena, perusahaan yang khusus memproduksi perlengkapan olahraga air.