"No, kenyamanan, saya ini jujur pendidikan kurang, saya tidak bisa table manner saya, attitude saya, akhirnya saya disekolahin di John Robert Powers," ungkap Shinta.
Shinta Bachir mengaku bahwa dirinya sampai disekolahkan oleh sang suami di sekolah khusus untuk pembentukan sikap.
Namun, Hotman Paris kemudian mencecar Shinta Bachir dengan pertanyaan perihal kenyamanan, terutama kenyamanan menjadi istri siri dan istri kedua.
"Bagaimana rasanya nyaman pada saat kau sendiri di apartemenmu, dia lagi bahagia sama istrinya yang di sana?" tanya Hotman.
Sinta mengungkapkan bahwa awal menikah dirinya masih kuat, namun dua tahun pernikahannya, Sinta Bachir sudah mulai ingin mendapat pengakuan.
"Itu sudah risiko, awal-awal saya kuat, setahun itu udah mulai nyaman, tahun kedua udah mau diakuin, pengen diakui," aku Sinta.
"Saya pernah ngrasain jam 12 malem itu dia harus pulang, sedangkan saya itu masih pengin sama dia," imbuhnya.
Shinta Bachir pun akhirnya mengungkap penderitaannya selama jadi istri siri dan istri kedua.
Ia mengaku bahkan pernah menyusul sang suami yang tengah berlibur ke Bali bersama dengan istri sah dan anaknya.
Sinta Bachir memutuskan untuk makan di tempat yang sama dengan sang suami.