Follow Us

Petani Kaya Curi Bebek dan Ayam Warga Desa Demi Beli Bensin BMW-nya yang Seharga 4 Miliar, Ini Video Kisahnya yang Jadi Olok-olok Warganet

Agnes - Senin, 10 Juni 2019 | 09:30
Petani Kaya Ini Terpaksa Curi Bebek dan Ayam Warga Desa Demi Beli Bensin BMW-nya yang Seharga 4 Miliar, Ini Video Kisahnya
world of buzz

Petani Kaya Ini Terpaksa Curi Bebek dan Ayam Warga Desa Demi Beli Bensin BMW-nya yang Seharga 4 Miliar, Ini Video Kisahnya

Karena petani itu merupakan seorang pria yang tinggal di sebuah villa bertingkat dan mengendarai BMW mewah seharga 4 miliar.

Rupanya, harta yang terakhirlah yang membuat Qiang (nama samara) terpaksa masuk ke dunia kriminal karena setelah merasa kesulitan keuangan, ia juga sulit untuk membeli bensin untuk BMW-nya.

Jadi ia mulai mencuri unggas milik warga, membiakkannya di perternakannya dan menjualnya untuk mendapatkan uang bensin.

Dilansir dari myjoyonline, setelah menerima banyak pengaduan, polisi akhirnya membuka penyelidikan terhadap pencurian unggas ini.

Baca Juga: Video Detik-detik Pernikahan Mesut Ozil, Presiden Turki Erdogan Jadi Saksi Ijab Kabul

Setelah memeriksa video kamera pengintai, mereka bisa melihat seseorang pengendara sepeda motor namun tanpa plat pada larut malam.

Mereka akhirnya memantau jalanan selama 24 jam dan akhirnya menemukan sepeda motor mencurigakan yang sama.

Setelah mengikutinya dari jauh, polisi melihat sepeda motor itu masuk ke rumah Qiang tetapi polisi tidak menemukan cukup bukti untuk kasus pencurian.

Baca Juga: Kesal Pada Cucu Karena Tak Mendengarkannya, Seorang Kakek Tega Pukul Kepala Istrinya dengan Gergaji, Begini Video Kronologinya!

Sehingga polisi memutuskan untuk menempatkan petugas ke rumahnya dalam rangka pengawasan.

Chengdu Business Daily juga melaporkan bahwa pedagang ayam sering terlihat di vila Qiang, tetapi polisi menyimpulkan bahwa mereka tidak terlibat dalam pencurian.

Mereka berpendapat bahwa petani itu hanya datang untuk membeli burung.

Source : World of Buzz, myjoyonline.com

Editor : Wiken

Baca Lainnya

Latest