Jika tidak ada kasus ini maka metal lambung kemungkinan bisa bertahan menahan gesekan bongkahan es.
2. Tidak ada teropong
Pada 1912 memang belum ada teknologi sonar untuk mendeteksi segala sesuatu yang ada di sekitar kapal.
Sebagai gantinya, para awak kapal harus menggunakan darto atau radar moto yaitu teropong.
Di kapal Titanic ternyata tidak ada teropong untuk digunakan.
Hal ini karena seorang pelaut bernama David Blair yang merupakan awak kapal Titanic tak jadi ikut dalam pelayaran menuju maut itu.
Blair ialah petugas yang bertanggung jawab akan sebuah ruangan yang berisikan teropong bagi awak kapal.
Ketidakikutsertaan Blair dalam pelayaran amat mendadak, yakni saat detik-detik kapal hendak berlayar.