Jangan Memaksakan Tubuh yang Kurang Fit Untuk Bersepeda Jarak Jauh, Bisa Berakibat Fatal Lho, Simak di Sini!

Selasa, 07 Juni 2022 | 13:02
FREEPIK

Ilustrasi hobi bersepeda dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit serius

WIKEN.ID -Demam bersepeda belakangan ini rupanya kian menjamur di Tanah Air.

Apalagi semenjak pandemi covid-19, banyak orang yang menghabiskan waktunya dengan bersepeda.

Pasalnya bersepeda merupakan olahraga yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran.

Meski bersepeda terlihat mudah dilakukan, namun juga tetap butuh persiapan lho.

Baca Juga: 'Kalian Bisa Tagih di Akhirat' Putri Sulung Bambang Pamungkas Tulis Pesan Mengkhawatirkan, Ibu Sambung Langsung Cemas

Hal dilakukan agar para pesepeda tidak mudah kelelahan saat perjalanan.

Dilansir dariKompas.com, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) Dr.med. Setiawan menjelaskan, untuk mengurangi letih saat menggowes, perlu disiapkan fisik yang prima.

Jika tanpa persiapan dan latihan, maka aktivitas bersepeda akan terasa sangat melelahkan.

Memaksakan diri untuk tetap bersepeda ketika badan sudah lelah pun akan berdampak fatal.

Baca Juga: 12 Tahun Gonta-ganti Pasangan dan Kecanduan Seks, Wanita Ini Mendadak Tobat Usai Mengunjungi Bali, Kok Bisa?

Persiapan pertama yang perlu dilakukan saat akan bersepeda ialah tidur yang cukup malam sebelumnya.

Waktu tidur malam, kata Setiawan, usahakan harus cukup apabila ingin bersepeda keesokan harinya.

“Sarapan pagi wajib dilakukan untuk menyediakan cadangan energi. Selain itu, pesepeda wajib menyiapkan bekal minuman, baik air putih ataupun minuman isotonik,” ujar Setiawan, Minggu (21/6/2020).

Selain itu, kata dia, bila diperlukan disiapkan juga makanan manis, seperti snack gandum dan sejenisnya.

Baca Juga: Tak Banyak Orang Tahu, Ternyata Pelawak Wendy Cagur Sempat Punya Penyakit Ini, Hingga Disarankan ke Psikiater, Kenapa?

Saat bersepeda dalam kelompok, Setiawan menganjurkan pesepeda untuk menyesuaikan dengan kemampuan.

Hindari terpancing dengan kemampuan orang lain.

Itu akan membuat pesepeda memaksakan diri sehingga akan lekas capai.

“Beristirahatlah bila sudah mulai terasa capai, sehingga badan bisa segera pulih dan kembali bisa bersepeda lagi,” kata Setiawan.

Baca Juga: Malah Ketagihan, Gegara Sering Diajak Tidur Ayah Murid-muridnya, Guru Seksi Ini Banting Stir Jadi Bintang Porno!

Selain bersepeda, alternatif olahraga lain yang bisa dilakukan ialah berjalan, joging, dan berenang.

Walau baik untuk daya tahan jantung dan paru-paru, Setiawan mengatakan, untuk melakukan olahraga dengan risiko serendah mungkin selama pandemi Covid-19.

“Di masa Covid-19 ini, harus diperhatikan cara berolahraga dengan risiko serendah mungkin. Intinya, semakin kita bisa sendiri dan tidak kontak orang lain lebih baik,” pungkasnya. (*)

Baca Juga: Sudah Resmi Ditetapkan Sebagai Ayah Kandung Cucunya, Ibunda Wenny Ariani Justru Ungkap Kekesalan pada Rezky Aditya

Editor : Hafidh