Selalu Awali dengan Pemanasan, Berikut Dasar-dasar Berlari yang Wajib Diperhatikan Oleh Para Pelari, Apa Saja?

Selasa, 07 Juni 2022 | 12:33
Tirachard - pexels.com

Ilustrasi lari.

WIKEN.ID -Rutin berolahraga merupakan salah satu kunci menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.

Salah satu jeni olahraga yang kini menjadi pilihan banyak orang adalah berlari.

Olahraga berlari digemari banyak orang karena mudah dilakukan dan tidak membutuhkan biaya yang mahal.

Olahraga berlari hanya membutuhkan sepatu saja dan bisa dilakukan dimana pun.

Dilansir dariKompas.com, berdasarkan sebuah penelitian yang dipublikasikan di International Journal of Environment Research and Public Health, berlari adalah salah satu olahraga yang paling efektif.

Baca Juga: 'Kalian Bisa Tagih di Akhirat' Putri Sulung Bambang Pamungkas Tulis Pesan Mengkhawatirkan, Ibu Sambung Langsung Cemas

Dengan berlari anda bisa membakar kalori, menambah kekuatan jantung, meningkatkan kekuatan mental, dan meredakan stres.

Meski terlihat mudah dan murah, Anda harus siap dengan berbagai hal mendasar sebelum mulai berlari.

Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan bagi pemula sebelum berlari.

1. Beli sepatu lari yang baik

Berlari merupakan olahraga yang cukup memberi beban pada kaki Anda.

Pemilihan sepatu yang baik akan mencegah kaki Anda dari cedera saat berlari.

Baca Juga: 12 Tahun Gonta-ganti Pasangan dan Kecanduan Seks, Wanita Ini Mendadak Tobat Usai Mengunjungi Bali, Kok Bisa?

2. Pemanasan dan pendinginan

Sebelum berlari, biasakan untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu selama 5 sampai 10 menit.

Anda bisa memulai dengan berjalan kaki sebelum Anda meningkatkan intensitas olahraganya.

Setiap selesai berlari, biasakan untuk melakukan pendinginan dengan berjalan dan peregangan otot

Hal ini dapat mencegah Anda dari pegal atau nyeri otot setelah berlari.

Baca Juga: Tak Banyak Orang Tahu, Ternyata Pelawak Wendy Cagur Sempat Punya Penyakit Ini, Hingga Disarankan ke Psikiater, Kenapa?

3. Mulai perlahan

Ketika Anda baru mulai berlari, akan cukup sulit untuk melakukannya dalam jarak yang jauh.

Selain itu, Anda juga bisa berlari dengan kecepatan rendah terlebih dahulu. Tidak perlu terburu-buru dalam menaikkan kecepatan Anda.

Buat jadwal rutin untuk lari setiap minggunya.

4. Perhatikan postur saat berlari

Saat berlari, Anda harus mempertimbangkan postur tubuh.

Tujuannya agar tidak mudah lelah, terhindar dari cedera, serta memaksimalkan napas Anda.

Baca Juga: Malah Ketagihan, Gegara Sering Diajak Tidur Ayah Murid-muridnya, Guru Seksi Ini Banting Stir Jadi Bintang Porno!

Postur berlari yang benar adalah badan harus tegak, kepala lurus ke depan, tidak membungkuk, namun bahu dan tangan harus dalam keadaan rileks.

5. Minum air putih

Berlari akan menyebabkan Anda kehilangan banyak cairan melalui keringat.

Anda harus minum sebelum, ketika, dan setelah lari. Jangan abaikan tubuh Anda jika mengirimkan sinyal haus ke otak.

6. Makan untuk mendapatkan energi

Selain minum, makan juga sangat penting agar tubuh memiliki tenaga yang cukup.

Baca Juga: Putri Delina Berderai Air Mata di Hadapan Maia Estianty, Ngaku Kesepian dan Tak Semangat Jalani Hidup, Ada Apa?

Sebelum berlari, Anda bisa mengonsumsi makanan ringan yang tinggi karbohidrat, namun rendah lemak, protein, dan serat.

Idealnya, Anda sudah selesai makan 1,5 sampai 2 jam sebelum lari.

Untuk mengembalikan tenaga setelah berlari, Anda bisa makan 30 menit setelah selesai berlari. (*)

Editor : Hafidh