Baju Kebaya Krisdayanti Tak Seragam dengan yang Keluarga Anang Hermansyah, Ashanty: Mas Anang Kan Istrinya Cuma Satu!
WIKEN.ID -Kehadiran Krisdayanti dalam acara lamaran Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah memang menjadi sorotan.
Pasalnya, Krisdayanti hadir mendampingi Aurel Hermansyah sebagai ibu kandungnya.
Terlihat, Anang Hermansyah, Ashanty dan Krisdayanti duduk berjejer sebangku.
Diketahui, acara lamaran Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah digelar di Hotel Intercontinental Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Tak hanya itu, pakaian yang dikenakan Krisdayanti juga menjadi sorotan.
Krisdayanti nampak memakai kebaya yang berbeda warna dengan keluarga Anang Hermasnyah.
Menanggapi hal tersebut, Ashanty pun akhirnya buka suara.
Dilansir dari Suar.ID, Ashanty mengaku dalam acara tersebut Anang Hermansyah hanya memiliki satu istri yakni dirinya.
"Jadi gini, hanya acara kita ini Mas Anang kan istrinya cuma satu,"
"Jadi misalnya Mimi bawa keluarganya mereka, satu warna sendiri bajunya lain, tapi enggak boleh beda jauh dari kita," kata Ashanty dalam tayangan di kanal youtube The Hermansyah A6.
Ashanty juka mengatakan jika akan melakukan kesepakatan untuk memilih baju yang dikenakan selanjutnya untuk acara pernikahan Aurel dan Atta Halilintar.
"Kita harus sepakatan mau apa, karena memang sebenarnya Aurel kaya akad sama disyukuran bajunya enggak boleh sama, sama kita,"
"Jadi, nanti Aurel apa keluarga aku (Anang) apa dan Mbak KD misalnya, nanti bawa siapa itu juga beda bajunya," ucap Ashanty.
Sebabnya, Wedding Organizer dan desainer yang ia gunakan saat lamaran mengatakan hal serupa.
"Kata WO dan desainer jadi kaya Mas Anang punya dua istri, kan ga enak juga," katanya.
"Kalau aku sih done, mine juga takut ada pihak-pihak yang enggak enak juga,"
"Kalau ada yang berfikir kaya istrinya dua gitu kan enggak enak," imbuh Ashanty.
Masalah terkait baju memang tak menjadi masalah besar baginya, karena dapat menimbulkan stigma negatif bagi orang yang melihatnya.
"Jadi baju itu memang enggak perlu seragam bareng, itu enggak perlu, takutnya juga ada pihak-pihak tertentu berpikiran hal lain," kata Ashanty. (*)