Aurel Syok Usai Ashanty Pesen Makan Malam Nasi Goreng Seharga Rp 1,5 Juta Rupiah, Anang Hermansyah Mencak-mencak: Jangan Dimakan, Dipajang aja!
WIKEN.ID -Pasangan Ashanty dan Anang Hermansyah dikenal sebagai pasangan ideal dan jauh dari gosip miring.
Kini mereka pun sedang menikmati liburan di Bali bersama.
Selain menginap, istri Anang Hermansyah juga kulineran, Ashanty juga mencicipi makanan yang ada di hotel yang ia singgahi.
Saat melihat daftar menu Ashanty pun langsung syok.
Bagaimana tidak? Pada menu itu tertera seporsi nasi goreng yang harganya mencapai Rp 1,5 juta.
Ashanty memperlihatkan menu itu pada sang anak, Aurel pun ikut melongo kaget.
Hal itu tersekam dalam tayangan YouTube The Hermansyah A6, Selasa (20/10/2020).
Mereka pun kebingungan memilih menu untuk makan malam.
"Kita makan apa ya malam ini?" tanya Ashanty.
"Iya nih bingung, makan apa ya," timpal Aurel yang duduk di samping sang bunda.
Karena merasa kebingungan, Ashanty lantas meminta asistennya untuk mengambilkan menu.
Ketika membuka menu, Ashanty syok mengetahui harga nasi goreng yang terkenal di hotel tersebut.
Bagaimana tidak, harga nasi goreng itu super duper mahal, mencapai Rp 1 juta.
Itu pun belum berserta pajak dan servis pelayanannya.
"Di sini tuh terkenal sama nasi goreng harganya Rp 1 juta," ungkap Ashanty.
"Kalau sama tax and sevice-nya sih hampir Rp 1,5 juta," tambahnya.
Mendengar ucapan Ashanty, Aurel langsung melongo terkejut.
"Hah?" teriak Aurel sambil membuka mulutnya.
"Itu nasi goreng doang?" tanya Aurel penasaran.
Lantas, Ashanty menyebut mahalnya harga nasi goreng itu karena bahan-bahannya yang didatangkan langsung dari luar negeri.
"Cabenya dari Australia, bawangnya dari Jerman," ujar Ashanty.
"Aku mau pesen nasi goreng yang sejuta itu, beli 10 deh," ucap Ashanty.
Ucapan Ashanty ini menuai perhatian Anang Hermansyah yang ikut penasaran.
"Nasi goreng apa Rp 1 juta?" tanya Anang Hermansyah syok.
"Ada nasi goreng Rp 1,5 juta, Kita cobain mau gak?" tanya balik Ashanty pada sang suami dan karyawannya.
"Gak, gak mau, gak ketelan nantinya," jawab Suwarsih Asih, pengasuk Arsy.
Namun, Anang Hermansyah langsung menyetujui.
Akan tetapi, nasi goreng mahal itu bukan untuk dimakan, tapi untuk dipajang.
"Iya boleh. Beli itu ( nasi goreng), dilabelin, dilaminating terus dibawa ke Jakarta, buat kenang-kenangan," ucap Anang Hermansyah.
Meski begitu, Ashanty tetap kekeh memesan nasi goreng mahal Rp 1,5 juta.
Setelah cukup lama menunggu lama, menu nasi gireng mahal itu pun tersaji di atas meja.
Nasi goreng mahal itu dibentuk seperti gunung.
Di dalamnya, ada bermcam-macam lauk dan sayuran. Di samping nasi goreng itu banyak terdapat menu lain.
"Ini nasi goreng Rp 1,5 juta," ujar Ashanty tak sabar untuk mencicipinya.
"Kayaknya yang bikin mahal itu side dishnya deh," tambahnya.
Lantas, Ashanty pun tak sabar untuk mencicipi nasi goreng mahal itu.
"Oke guys, kita mau cobain. Tapi sayang rusakinnya," ucap Ashanty.
"Ya udah mending dilihatin aja," timpal Anang Hermansyah.
"Jangan dimakan, pajang aja," tambahnya.
Meski begitu setelah mencicipi nasi gireng tersebut, Ashanty mengaku masakannya enak, sebanding dengan harga. (*)