WIKEN.ID -Belakangan ini sosok Marshel Widianto mendadak menjadi perbincangan publik.
Padahal kariernya belakangan ini sedang naik daun, Marshel Widianto justru terseret kabar miring.
Sosok komika kondang itu menjadi perbincangan publik lantaran diduga menjadi sosok yang membeli video 'panas' dari Dea OnlyFans.
Awalnya, sosok komedian 'M' ini sempat menjadi teka-teki publik.
Tak lama, kemudian terungkap inisial M tersebut adalah Marshel Widianto.
Diberitakan sebelumnya, polisi mengungkap bahwa sosok M yang membeli 76 konten porno Dea OnlyFans adalah Marshel Widianto.
Marshel pun telah memenuhi panggilan polisi terkait kasus Dea tersebut hari ini di Polda Metro Jaya, pada Kamis (7/4/2022).
Kini Marshel Widianto pun menceritakan awal mula dirinya membeli konten syur Dea OnlyFans.
Perkenalan keduanya bermula saat Marshel dan Dea OnlyFans bertemu di salah satu podcast YouTube.
Melihat kisah Dea OnlyFans yang menurutnya cukup menarik, Marshel Widianto pun meminta nomor telepon Dea untuk dapat bertanya-tanya lebih jauh tentang kehidupannya demi kebutuhan bahan stand up comedy.
Keduanya pun saling berkomunikasi, bahkan Dea diketahui sering curhat dengan Marshel soal masalah pribadinya.
Kasihan melihat kisah hidup yang harus dijalani Dea, Marshel pun berusaha untuk terus menyemangati sang teman.
"Karena memang sejujurnya, waktu itu dia (sedang) lemah banget."
"Sebagai teman yang baru, gue cuma pengin menyemangati saja dan bahkan dia sampai ada momen pengin bunuh diri," tandas Marshel.
Melihat Dea nekat mencari uang melalui video dan gambar syur, Marshel telah menduga bahwa sang teman sedang terhimpit masalah ekonomi.
Ia pun berusaha untuk membantunya dengan cara memberi uang, namun Marshel tak enak hati karena khawatir menyinggung hati Dea.
Baca Juga: Galih Ginanjar Tak Henti Minta Maaf ke Fairuz A Rafiq, Psikolog: Tidak Menunjukkan Rasa Sedih
Akhirnya Marshel dan Dea sepakat melakukan transaksi jual beli. Dea menerima Rp 1,4-1,5 juta dan Marshel menerima 76 video syur serta beberapa foto.
"Gue tahu banget, ketika akhirnya wanita menjalani itu, otomatis ekonomi permasalahannya."
"Ya karena memang gue penasaran juga, akhirnya gue tukar konten."
"Kalau gue kasih uang doang, takutnya dia tersinggung. Akhirnya dia kasih gue konten, gue kasih dia uang," ujar Marshel, dikutip dari Tribun Seleb.com, Jumat (8/4/2022).
Marshel pun membeberkan alasannya tak mau membeli konten tersebut langsung dari OnlyFans yang ternyata akan dikenakan potongan harga untuk sang kreator.
"Kenapa tidak melalui OnlyFans? Karena, mungkin pemikiran gue adalah ketika gue kasih OnlyFans, ada yang namanya potongan harga. Jadi, akhirnya gue kasih dia langsung untuk membantu."
"Belinya waktu itu sekitar Rp 1,4 juta sampai Rp 1,5 juta. Itu satu Google Drive," ungkap Marshel.
Lebih lanjut, polisi masih akan terus mencari para pembeli konten dewasa Dea OnlyFans. (*)