Ternyata sebelum memiliki rumah produksi, Rieta Amilia hanya menjadi pemain sinetron.
Setelah itu, ia baru mengumpulkan kru yang dibutuhkan untuk membuat rumah produksi.
Mulanya, rumah produksi buatan Rieta pun tak langsung mengerjakan projeknya sendiri namun membantu rumah produksi lain.
"Enggak (langsung sukses), jadi mulanya jadi pemain, trus bikin kru, ngesub kerjaan orang, udah punya kamera satu, editing satu, dari situ baru kita ngerjain punya orang, maksudnya PH orang, abis itu bikin sendiri (memproduksi FTV) pelan-pelan, tapi aku langsung ke lapangan sendiri," begitu jelas Rieta.
Ketika punya rumah produksi pun, Rieta tak langsung memiliki semua perlengkapan yang dibutuhkan.
Ia mengaku membeli berbagai perlengkapan secara perlahan setelah memiliki uang.
Perlengkapan awalnya hanya satu kamera dan satu mesin editing, namun hingga kini Frame Ritz telah berkembang menjadi rumah produksi yang besar.
"Beli alatnya juga pelan-pelan, nyicil kali, satu dulu, trus punya uang beli satu lagi. Jadi dari bawah banget," begitu tambahnya.