:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/12/img-20240312-wa0007jpg-20240312012959.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/04/08/bora-dan-ira-fazilah-pasangan-ya-20210408103047.jpg)
"Awalnya Bora melamar ibunya, tapi sang ibu menolak, malah menawarkan anak gadisnya untuk dinikahi dan atas persetujuan keduanya, maka pernikahan dilangsungkan," kata Kepala Desa Bana, Ishak, melalui telepon seluler.
Bora dan Ira Fazilah, pasangan yang selisih 39 tahun yang menikah di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (7/4/2021)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/04/09/606e5677bdfa6jpg-20210409054103.jpg)
Bora sendiri merupakan pria lajang dan belum pernah menikah.
Dia saat ini tinggal sendiri setelah merantau ke Sulawesi Tenggara.
Kepala Desa Bana, Ishak mengatakan Bora melamar Ira pada Kamis 25 Maret lalu.
Ishak menyampaikan, Ira menerima lamaran Bora karena iba. Tak ada yang merawatnya di usia tua.
"Bora ini lajang, belum pernah nikah. Ira mengaku menerima lamaran karena Bora sudah tua dan tinggal sendiri di rumahnya.
Dia ingin merawat sampai akhir hayatnya," jelasnya.
Sementara itu, Ira Fazillah adalah anak yatim dan putri sulung dari tiga bersaudara.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/12/img-20240312-wa0007jpg-20240312012959.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301021103.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227011925.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/09/28/3320813262jpg-20220928114544.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/12/img-20240312-wa0007jpg-20240312012959.jpg)