Menanggapi hal tersebut, Gus Miftah yang turut hadir sebagai penasihat pernikahat angkat bicara.
"Termasuk barangkali ada yang perlu diklarifikasi ya," ucap Gus Miftah yang dilansir dari Grid.ID melalui tayangan Kopi Viral, Senin (3/4/2021).
"Saya banyak komentar itu kalo orang kaya boleh, orang kampung enggak boleh."
"Sebenarnya sudah ada prokes dari pemerintah mengenai perihal resepsi di era pandemik, salah satunya adalah di dalam gedung 20-30% dari kapasitas, semua harus prokes," jelas Gus Miftah.
Lebih lanjut, Gus Miftah juga menegaskan jika semua yang hadir harus melakukan tes PCR.
Dan yang hadir pun hanya keluarga dan teman terdekat.
"Dan perlu diingat, gara-gara ada pakde Jokowi hadir semua harus PCR, artinya dari segi prokes benar-benar dijaga, ketat sekali, gedung seluas itu cuma dihadiri 30-40 orang hanya keluarga dan teman-teman dekat," kata Gus Miftah. (*)