Rey Utami yang belum bisa memenuhi 100 persen tantangan sang suami pun bertanya-tanya, apakah nasib rumah tangganya ditentukan dengan berat badan.
Sementara, Pablo Benua sendiri menegaskan bahwa ia hanya ingin mengembalikan kondisi sang istri seperti semula.
Selalu berada di lingkungan perempuan seksi salah satunya, menjadi alasan tuntutan turunkan berat badan Rey Utami ini.
"Gini, karena lingkungan gue tuh semua adalah wanita yang seksi, cantik, kurus, gitu kan, nah salah satunya untuk meyakinkan bahwa gue punya istri sama kayak yang dulu, yang kayak dulu awalnya aja," kata Pablo Benua mengungkapkan.
Pria yang pernah menjabat sebagi anggota DPRD Provinsi Sumatra Utara periode 2009-2014 ini hanya memastikan ungkapan sumpah mati yang pernah terucap dari mulut Rey Utami.
Bahkan menurutnya, menurunkan berat badan bukanlah perkara sulit.
"Kalau dia gak sanggupin dia gak cinta benar-benar, kalau dia cinta kan, jangankan, kan dia selalu bilang ‘rela mati buat gue’," tutur Pablo Benua menjelaskan.
"Nah sekarang gue gak suruh dia mati, yang gue suruh adalah kurusin berat badan, itu aja, masa rela mati ngurusin berat badan gak sanggup," imbuhnya menyimpulkan.
Rey juga menyebut bahwa sinyal poligami yang diberikannya adalah upaya membantu Pablo untuk menghindari dosa.