"Keringat, APD, jam yang melelahkan, menghadapi hidup dan mati tiap hari," tulis @sherinasinna.
Ia juga menjelaskan, perasaan menyerahnya tak ada apa-apanya dibandingkan orang di berjuang hidup karena terinfeksi virus covid-19.
Bahkan, Sherina menyatakan, perasaan kesalnya juga bukan apa-apa dibandingkan penderitaan dan kesedihan orang yang kehilangan pekerjaan.
Sherina mengatakan, jika ia saat ini terus mempelajari informasi terkini tentang bagaimana virus bekerja, vaksin, protokol dan membuka mata untuk anjuran berbasis fakta dan data.
Maka dari itu, ia meminta seluru masyarakat untuk membuat keputusan sesuai pertimbangan data yang ada. (*)