Saat ditanya apakah Edo terinspirasi dari Ferdian atau tidak, Edo mengatakan, ide pembuatan video tersebut berasal dari dirinya sendiri.
"Saya sangat menyesal telah membuat konten ini. Ide (pembuatan video) dari saya sendiri, tidak ada dari inspirasi Ferdian Paleka," kata Edo.
Awalnya, dikatakan Edo, konten video di channel Youtube-nya adalah teaser video berita.
Dalam satu bulan, dia bisa mendapatkan Rp 5 juta dari channel-nya tersebut.
Namun, Edo kemudian berambisi untuk meningkatkan jumlah subscribers dari channel Youtube-nya itu.
Hingga akhirnya dia membuat konten prank.
"Dari THR sampai daging isi sampah itu korbannya saya kenal semua. Karena orang terdekat saya," kata Edo.
Lebih lanjut dia menjelaskan, dua korban dalam video prank sampah adalah ibu kandung dan orang tua angkatnya.
Dia sempat memberitahukan ibunya mengenai pembuatan video prank sampah itu.
Awalnya, ibunya menolak. Namun, Edo tetap lanjut melakukannya.
"Awalnya ibu menolak, tapi tetap saya lakukan. Untuk yang korban THR kosong juga teman saya sendiri," jelasnya.