Sebelum membaca kartu tarotnya, Jeng Nimas memberi petuah agar sebelum menikah sebaiknya pasangan mengenal satu sama lain lebih jauh.
Meskipun dengan proses taaruf, Jeng Nimas mengimbau untuk mengenal lebih dekat karakter calon, serta bibit, bebet dan bobotnya.
"Kartu yang keluar seperti ini, saya agak berat mengatakannya, tapi gimana ya, enggak apa-apalah," kata Jeng Nimas.
"Tapi perlu dipahami kalau prediski ini hanya memperkirakan, kalau baik kita aminkan, kalau yang buruk jangan diaminkan, tapi jadikan sebagai rambu-rambu," lanjutnya.
Jeng Nimas mengatakan kalau dalam pernikahan Rizki dan Nadya ada kartu kurang bagus.
"Ada peti mati, ini adalah sebuah lambang hubungan yang bisa berpisah, pernikahan yang bisa berakhir," ungkap Jeng Nimas.
Kartu kedua memperlihatkan simbol air mancur, yakni kelancaran.
"Namun kartu ini diapit dua kartu kurang bagus, kartu peti mati dan kartu jangkar, hubungan yang bisa terpuruk," lanjutnya.
Dikatakan, Rizki dan Nadya sama-sama berharap rumah tangga mereka akan baik-baik saja, namun Jeng Nimas memprediksi adanya kerikil tajam dalam pernikahan mereka.
"Ini ada laki-laki berkuda, di belakang laki-aki berkuda ini ada pihak ketiga, saya mengartikan bahwa rumah tangga mereka ini dihantui masa lalu, jadi bayang-bayang masa lalu menghantui rumah tangga mereka," pungkasnya.(*)