Annisa mengungkapkan banyak sekali kenangan yang ia lewati di rumah itu.
“Banyak sekali kenangan yg kami miliki disini, karena disinilah pertama kali saya belajar menjadi seorang istri prajurit dengan segala suka dan dukanya,
termasuk ditinggal tugas oleh suami selama satu tahun dan harus tinggal di rumah tersebut sendirian karena belum memiliki Almira,”
Jauh dari kesan mewah, Annisa juga memperlihatkan bagian plafon rumahnya yang berlubang dan ternyata ada cerita tersendiri.
“Kalau geser ke foto ketiga bisa terlihat ada lubang di plafon depan rumah kami, nah ini ada cerita khusus tentang asal lubang tersebut.
Begini ceritanya: pd tahun 2006 Mas Agus mendapat tugas sebagai pasukan perdamaian ke Libanon selama satu tahun & saya wajib tinggal di asrama untuk membina para istri anggota prajurit di kompi kami.
Pada waktu itu setiap malam sebelum saya tidur saya sering mendengar suara-suara dari atas plafon kamar saya, & pikiran saya saat itu adalah tikus.
Kemudian semakin lama suara suara diatas semakin ramai dan keras, “wah jangan-jangan mereka beranakpinak diatas plafon ya?” saya ngebatin.