Ia tertawa kencang sedangkan masker yang dikenakannya sudah diturunkan sehingga mulutnya terlihat jelas.
Wanita itu kembali mengulang-ulang bahwa dia adalah iblis.
"Wahai manusia aku ingatkan kau semua jangan pernah bermain api," katanya sambil berdiri.
Ia berjalan perlahan-lahan sembari menunjuk.
Baju yang biasa dikenakan untuk pengunjung pasien sudah terlepas dari dirinya.
Wanita itu bicara dengan logat Melayu.
Ia menyingkap bantal yang berada di dekat kaki pasien dengan kasar.
Tak hentinya ia tertawa sambil mengaku iblis.
Bantal yang berada di kaki pasien, ia banting.
Ia memukul pinggiran kasur pasien lalu menendang kursi.