"No, itu buat Ayah," teriak Thalia.
"Itu kan punya Ayah," kata Sarwendah.
Kekesalan Thalia tampak kembali memuncak.
Yakni kala melihat Betrand Peto melakukan tindakan jahil kepada Sarwendah.
Saat Sarwendah sedang asyik berenang, Betrand Peto tiba-tiba mengguyur kepala Sarwendah dengan air kolam renang.
Melihat kelakuan sang Kakak, Thalia pun tak suka dan berteriak.
"Kepalanya dibasahin Bun," kata Betrand Peto seraya menjahili bundanya.
"Nyo jangan ! Tuh kan nanti mandi lagi loh Bunda," kata Thalia seraya berteriak.
Alih-alih kesal, Sarwendah justru tertawa saat diisengi putranya.