Bahkan yang menjual terkadang dijual dengan harga yang mahal.
Seperti yang dilakukan oleh bocah asal Leeds yang memutuskan untuk mengambil keuntungan dari hand sanitizer ini.
Menurut salah satu unggahan di Facebook sang ibu, bocah itu akhirnya dipulangkan dari sekolahnya sebelum jam pelajaran berakhir dan membuat ibunya sangat kesal.
Baca Juga: Tak Larang Raffi Ahmad, Nagita Slavina Mengaku Bakal Lakukan Hal Ini Jika Suaminya Cari Istri Lagi
Dalam unggahan tersebut, sang ibu terlihat sangat kesal lantaran anaknya dipulangkan dari sekolah karena menjual satu pompa ukuran sedikit hand sanitizer dengan harga Rp 9.500.
Anak itu nyatanya telah menjual 18 pompa dengan total pendapatan sebesar Rp 167 ribu.
Ibunya kemudian mengatakan bahwa sangat sulit untuk mendisiplinkan putranya ketika ayahnya memanggilnya dari tempat kerja dan suaminya malah mengatakan bahwa anaknya adalah legenda.
Bocah itu mengatakan kepada Daily Mail bahwa dia telah mendengarkan radio di mana mereka terus mengeluarkan peringatan dan saran orang harus mencuci tangan mereka.
Ketika sedang menunggu bus sekolah, dia memutuskan untuk pergi ke Tesco (supermarket) dan membeli hand sanitizer seharga Rp 28 ribu.
Dia menunjukkannya kepada teman-temannya di bus dan mereka memberinya ide bahwa dia harus mulai menagih uang pada orang yang menggunakannya.