Kajian-kajiannya yang tajam dan menarik membuat banyak orang suka ceramah atau tausiahnya.
Entah berapa undangan beliau yang dipenuhi dalam sehari, seminggu, atau sebulan.
"Apakah pihak Ustadz Somad menentukan nominal tarif untuk undangan ceramah?"
Demikian pertanyaan yang ditulis seseorang pada selembar kertas yang dibacakan Ustadz Somad di hadapan para jamaah saat menghadiri undangan organisasi kemasyarakatan Islam beberapa waktu lalu.
Lalu apa jawaban Ustadz Somad?
"Sampai sekarang, belum lagi. Sebelum saya tentukan (tarif) ini, undanglah. Tapi kalau saya sudah tentukan (tarif), payahlah yang ngundang," kata dia disambut tawa jamaah.
Hingga saat ini, dia mengaku tak pernah memasang tarif saat diundang.
Dirinya malah senang ketika banyak yang mengundang.
Selanjutnya, ada juga pertanyaan yang sepertinya bukan dari jamaah di hadapannya, saat itu.
Pertanyaannya adalah soal fasilitas ketika diundang.
"Ustadz Somad, katanya kalau penceramah ini diundang minta tiket pesawatnya 3, harus kelas eksekutif, harus Garuda, Lion tak mau karena delay," demikian pertanyaan itu yang keluar langsung dari mulut ustadz alumnus Universitas Al-Azhar, Mesir dan Institut Dar Al-Hadits Al-Hassania, Maroko tersebut.