Lantaran Ayudiah tak kunjung merespons, Chusnul meminta para tetangga untuk membuka paksa jendela kamar kos.Warga terkejut mengetahui Ayudiah sudah tidak bernyawa.
Sementara anaknya terlihat menangis di samping jenazah Ayudiah.
Dari keterangan para tetangga, Ayudiah memiliki suami dan sudah lama tidak terlihat di indekos.
"Para tetangga juga sering melihat Ayudiah kerap mengeluh sesak napas," ujar Rendy.
Jenazah Ayudiah langsung dibawa ke RSU dr Soetomo Surabaya.
Namun, polisi tidak bisa mengetahui penyebab pasti kematian Ayudiah karena keluarga enggan jenazah almarhumah diotopsi.
"Keluarganya menolak diotopsi sehingga tidak diketahui pasti apa penyakitnya," ujar Rendy.
Sebelumnya, diberitakan juga, EA, balita berusia 2 tahun ditemukan sedang memeluk jenazah ibunya di sebuah kamar indekos di Jalan Bonto Nompo, Kecamatan Tamalate, Makassar, Senin (28/10/2019) sore.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko mengatakan, ibu bocah tersebut diketahui bernama Murni (39), warga Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros.
Anak perempuan yang ditemukan bersamanya berusia sekitar dua tahun.