Kecelakaan serupa terjadi pada 1992, ketika delapan gajah tersapu air terjun yang sama dan mati, kata Edwin Wiek, pendiri Wildlife Friends Foundation Thailand.Air terjun setinggi 850 meter ini dikenal sebagai Haew Narok, atau Hell's Abyss.Taman nasional, sekitar 80 mil timur laut Bangkok, telah memasang pagar di sepanjang tepi Samor Poon Creek selebar 115 kaki untuk mencegah kecelakaan seperti itu.
Namun, Kanchit mengaku itu tidak cukup dalam kasus ini.Setelah arus yang kuat menyapu keenam gajah sampai mati, kedua gajah yang selamat, seorang ibu dan anak gajah, menemukan jalur turun ke tempat gajah-gajah itu terbaring mati di atas batu.Sebuah foto yang dirilis oleh Departemen Taman Nasional menunjukkan ibu itu berusaha membangunkan salah satu yang mati.Gajah diketahui memiliki ikatan keluarga yang dekat dan berduka ketika anggota kawanan mereka mati.
Baca Juga: Bukan Karena Ada Kecelakaan atau Banyak Kendaraan, Lalu Lintas di Jalanan Ini Tersendat Karena Ada Gajah Tidur SiangSetelah itu, kedua gajah selamat ini mengambil rute dari sungai yang menuju jalan buntu dan terjebak di sana."Mereka turun tetapi mereka tidak bisa kembali," kata Kanchit.
Petugas taman nasional meninggalkan sejumlah besar pisang untuk membantu mereka pulih.
Kanchit mengatakan bahwa dia percaya keduanya telah menemukan jalan menuju keselamatan."Tidak ada jejak mereka di dalam air, sehingga kekhawatiran bahwa mereka tenggelam seperti yang lain dalam kawanan mereka sudah tidak ada lagi," katanya. "Kami percaya mereka telah membawa diri mereka ke tempat yang aman, tetapi kami masih mencari mereka."
Edwin Wiek, pendiri Wildlife Friends Foundation Thailand, mengatakan kedua gajah ini mungkin mengalami kesulitan untuk bertahan hidup karena gajah mengandalkan kawanan besar mereka untuk perlindungan dan menemukan makanan.(*)