Subhana pun menyarankan agar berhenti dahulu.
Baca Juga: Karyawati Minimarket Diseret-seret Hingga Pakaian Dilucuti, Pelaku Tewas Ditembak Polisi
"Kan kami di jalur kiri, tiba-tiba dia nyalip saya ke kanan. Lalu dia menelpon. 'Dek rem saya blong, gimana ini. Saya kocok-kocok anginnya enggak ada. Nah ini ada lagi' dia bilang gitu. Saya bilang ya sudah saya minta dia berhenti dulu," kata Subhana.
Setelahnya, Subhana ikut mengambil jalur kanan.
Selang beberapa saat, tabrakan pun tak terhindarkan.
"Ternyata dia nyalip saya itu karena rem blong. Setelah itu mobil depan saya pada tabrakan semua. Saya lihat sekilas truk Pak Dedi terguling, pasir tumpah semua. Saya juga menabrak mobil di depan saya," kata Subhana.
Saat melihat tabrakan itu, ia berusaha mengerem sekuat tenaga. Apa daya, rem dump truck itu tak mampu menahan laju kendaraannya.
"Akhirnya saya menabrak mobil kecil di depan saya. Karena saya takut makin parah, saya banting truk saya ke kiri dan akhirnya nyangkut di jurang, kaca depan saya pecah semua," kata Subhana.
Dedi sopir truk teman Subhana dikabarkan meninggal dalam kecelekaan beruntun tersebut.