Kedua badak itu terbaring di rumput yang telah lengket dengan darah mereka.
Dalam postingan itu, Kevin Pieterson menggambarkan perbuatan manusia pada makhliuk hidup itu sebagai ‘menjijikan dan tercela’ dan menuliskannya sebagai ‘kenyataan pahit tentang apa yang terjadi pada badak kita, SETIAP HARI!’.
Kevin Pietreson membuat podcast bernama Beast of Man (Manusia Monster), menyebarkan tentang keadaan buruk badak di Afrika Selatan dan mendokumentasikan orang-orang yang mencoba menyelamatkan hewan-hewan itu dari perburuan liar.
Meski begitu, ia tak memberikan detil pengambilan rekaman itu dengan mengatakan tidak diizinkan untuk memberikan informasi detil.
Baca Juga : Viral Video Wanita Ini Sengaja Cekoki Balita dengan Bir, Bahayanya Bisa Sebabkan Penyakit Hati Hingga Syaraf
Ciaran Tracey yang juga membuat podcast, menuliskan, “Saya sangat menyesal untuk me-retweet ini, tak dapat diungkapkan.”
Namun menurutnya kenyataan pahit itu harus diketahui semua orang.
“Tapi semua orang harus melihatnya, dan itulah sebabnya kami melakukan apa yang kami lakukan dengan Beast of Man. Banyak yang menanyakan judul itu. Saya percaya foto-foto ini menjelaskannya dengan cukup.”
Baca Juga : Kepergok Gandengan Tangan, Aming dan Evelin Kini Resmi CLBK Setelah 2 Tahun Bercerai
Menurut data dari Save The Rhino, dikabarkan bahwa badak memang mengalami ancaman hidup yang serius.