Follow Us

Ribuan Warga Terdampak Banjir Jakarta, Warga Dievakuasi Dari Lantai 2 Pakai Perahu

Alfa - Jumat, 26 April 2019 | 17:45
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi warga yang terjebak banjir di lantai 2 rumah mereka, di Jalan Bina Warga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/19).
KOMPASTV

Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi warga yang terjebak banjir di lantai 2 rumah mereka, di Jalan Bina Warga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/19).

Selain itu, dikutip dari KompasTV, warga juga dieavakuasi dengan perahu karet oleh tim SAR dan petugas pemadam kebakaran, terutama bagi warga yang rumahnya terendam banjir dengan ketinggian mencapai atap rumah.

Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi warga yang terjebak banjir di lantai 2 rumah mereka, di Jalan Bina Warga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/19).

Evakuasi Dengan menggunakan perahu karet, petugas damkar membawa warga ke tempat pengungsian.

Baca Juga : Setelah Operasi 13 Tahun Lalu, si Kembar Siam Ini Hidup Normal Dengan Satu Ginjal

Banjir sempat merendam ratusan rumah warga dengan ketinggian air mencapai 4 - 5 meter.

Di Kelurahan Cawang, Eka menyebut warga yang bermukim di RT 09, RT 10, RT 11, dan RT 12/RW 05 paling terdampak banjir sehingga harus diungsikan sejak pagi saat air mulai meluap.

Lurah Balekambang Mintarsih menuturkan wilayah warga yang paling terdampak banjir yakni RT 07, RT 08/RW 05 dengan ketinggian air berkisar 70 hingga 200 sentimeter.

Baca Juga : Bayi Empat Bulan Asal Australia Ini Miliki Rambut Lebat yang Bikin Warganet Jadi Gemas

"Warga yang rumahnya terdampak banjir sudah diungsikan ke Musala Hainul Yakin. Ketinggian air sekarang mencapai 200 sentimeter, tapi sekarang sudah berangsur surut," tutur Mintarsih yang dikutip dari Wartakota.

Sementara dikutip dari Tagar, sejumlah warga Kramat Jati, Jakarta Timur tetap bertahan dari banjir setinggi 2,5-3 meter di lantai dua rumahnya.

Mereka menolak dievakuasi ke dataran lebih tinggi meski banjir menerpa lingkungannya sejak Jumat pagi itu.

Anggota Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Jaktim, Afrio, menyebutkan sedikitnya 5-6 warga bersikukuh di kediamannya di RT 01 RW 06, Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur. (*)

Editor : Wiken

Latest