Dalam masa pensiun, Lucca dan Willingham muncul di sampul majalah, mengunjungi beberapa prajurit dan anak-anak yang sedang sakit serta menghadiri undangan beberapa acara untuk memberikan inspirasi.
Lucca akhirnya meninggal dunia pada bulan Januari 2018 atau beberapa miggu sebelum anjing Lucca berulang tahun ke-14.
Kisahnya masih menyentuh kehidupan dan menginspirasi orang lain.
Baca Juga : Orangtua Ini Tak Percaya Saat Melihat Kelakuan Anjing Mereka Lewat CCTV, Terlalu Menggemaskan!
Kisah pelayanan anjing Lucca hingga ia kehilangan kakinya pun akhirnya ditulisa dalam buku "Top Dog: The Story of Marine Hero Lucca" yang ditulisa oleh penulis Maria Goodavage.
Lucca lahir di Belanda dan oleh pasukan Pertahanan Israel membawanya ke Israel.
Anjing Lucca dilatih di sana selama enam bulan dengan tim Amerika dan kemudian dilantik di Lackland di Amerika Serikat.
Ia pun dibawa ke Yuma Proving Ground di Arizona untuk pelatihan di lingkungan yang mirip dengan Irak.
Baca Juga : Inilah Aksi Ken-kun, Anjing Penunggu Kedai Ubi Panggang di Jepang
Selama 6 tahun, anjing Lucca melayani dan membantu tugas Korps Marinir AS.
Selama waktu itu, dia menyelesaikan lebih dari 400 misi.
Dia dilatih sebagai anjing pencari khusus, dan termasuk dalam kelompok elit anjing yang mampu bekerja tanpa tali pada jarak jauh dari penangan mereka dalam situasi berbahaya.