Tak Selamanya Seriawan Dipicu arena Kekurangan Vitamin C, Ini Cara Mengobati dan Mencegahnya

Senin, 07 Desember 2020 | 00:04
static

Anak kecil lebih sering seriawan dibandingkan orang dewasa.

WIKEN.ID - Seriawan merupakan luka pada jaringan lunak di dalam mulut - bisa di lidah, bibir, gusi, dan pipi bagian dalam.

Seriawan biasanya berupa tukak kecil, bisa tunggal bisa berkelompok, berbentuk bintik putih dengan tepi berwarna merah.

Baca Juga: Biasa Terabaikan! Kenali 7 Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin dan Tips Memperbaikinya!

Seriawan tidak berbahaya tapi mengganggu, terutama saat makan, minum, dan berbicara.

Sebenarnya seriawan bisa dicegah agar tidak sampai membesar dan menyakitkan. Caranya, saat seriawan baru mulai muncul langsung diobati. Hindari makanan yang asin, pedas, asam, dan keras.

Seriawan bisa muncul karena kurang hati-hati saat menggosok gigi atau makan sehingga ada bagian dalam pipi, lidah, bibir, atau gusi yang terluka. Selain itu, kesehatan mulut yang kurang baik juga bisa mengakibatkan seriawan.

Baca Juga: Sering Alami Pusing Hingga Kerontokan Rambut, Waspada Tubuh Kekurangan Vitamin B2, Kenali Tanda Lainnya

Sikatlah gigi minimal dua kali sehari.

Selama ini sudah banyak penelitian dilakukan untuk mencari penyebab seriawan. Namun belum ketahuan penyebab aslinya.

Para ahli memperkirakan stres, kegelisahan, alergi makanan, gejala premenstrual syndrom (PMS), atau kekurangan vitamin menjadi penyebab tumbuhnya seriawan.

Baca Juga: Kelebihan Vitamin C Bisa Berbahaya Bagi Kesehatan, Perhatikan Tandanya Pada Tubuhmu!

Anggapan selama ini bahwa seriawan terjadi akibat kurangnya vitamin C tidak terbukti. Mereka yang sensitif terhadap tablet hisap vitamin C malah akan terkena seriawan.

Seriawan biasanya berlangsung selama kira-kira 10 - 14 hari dan lebih sering menyerang kaum perempuan daripada pria.

Cara mengatasi:

Untuk mengatasi seriawan tanpa obat, perhatikan kesehatan mulut. Setiap habis makan dan sebelum tidur kumurlah dengan air garam. Saat seriawan menyerang hindari makan-makanan yang pedas, asin, dan keras.

Baca Juga: Peduli Tubuhmu, Kenali Tanda-tanda Tubuh Kekurangan Vitamin B3, Gangguan Sistem Pencernaan Salah Satunya

Di kalangan masyarakat kita, seriawan yang dianggap penyakit umum kerap diobati dengan ramuan sederhana seperti daun sirih (Piper betle, L) yang mengandung minyak atsiri yang berkhasiat mematikan kuman dan juga bersifat astringen (mengecilkan pori-pori).

Cara penggunaannya: ambil dua helai daun sirih lalu cuci bersih. Kunyah daun sirih sampai lumat dan diamkan selama beberapa saat di tempat yang sedang seriawan. Setelah itu, buang ampas sirih.

Bisa juga berkumur dengan daun jintan (Plectranthus amboinicus L Spreng). Caranya ambil 7 helai daun jintan lalu cuci hingga bersih. Kunyahlah hingga cairannya mengenai seriawan. Diamkan beberapa saat dan buang ampasnya.

Jika dengan obat bebas, kumurlah obat kumur yang mengandung antiseptik. Obat ini berkhasiat mematikan bakteri di mulut. Perhatikan keterangan penggunaannya.

Baca Juga: Biasa Tampil Kelewat Mesra, Kini Amanda Manopo Kepergok Hapus Foto Billy Syahputra Hingga Singgung Soal Minta Maaf, Ada Apa Nih?

Selain itu, untuk mengurangi rasa sakit, olesi seriawan dengan obat bebas seperti benzocain yang mengandung anestesi lokal.

Kalau seriawan banyak, sangat sakit atau sering, pergilah ke dokter atau dokter gigi. Mereka akan memberikan krim kortikosteroid seperti triamicinolon 1%. Obat ini dioleskan di dalam mulut, berkhasiat melapisi luka sehingga seriawan tidak terasa sakit dan lebih cepat sembuh.

Penderita juga akan diberi obat kumur antibakteri yang mengandung povidon jodium atau heksetidin. (*)

Tag

Editor : Alfa