Tersubur di Dunia, Wanita Ini Sudah Melahirkan 44 Anak di Usianya 36 Tahun, Miris Suaminya Malah Lakukan Ini

Senin, 30 Maret 2020 | 10:30
mirror.co.uk

Anak-anak Mariam NabatanzI

WIKEN.ID-Jika berbicara mengenai wanita paling subur di dunia, Mariam Nabatanzi adalah jawabannya.

Marima Nabatanzi merupakan wanita asal Uganda yang memiliki 44 orang anak dan ia membesarkan semua anaknya seorang diri.

Hingga usianya 36 tahun, ia memiliki anak sebanyak 44 dan semuanya berasal dari suami yang sama.

Sekarang Mariam sudah berusia 39 dan memiliki tiga kelahiran kembar empat, empat kelahiran kembar tiga dan enam kelahiran kembar.

Ia kini memang harus membesarkan anaknya seorang diri lantaran suaminya meninggalkannya tak bertanggung jawab.

Baca Juga: Bertemu di Media Sosial, Pasangan Lansia 81 Tahun Tetap Nekad Menikah di Rumah Sakit di Tengah Pandemi Virus Corona

Mariam sendiri menikah pada usianya yang ke 12 dengan suaminya yang saat itu sudah berusia 40 tahun.

Untuk menghidupi 44 anaknya, Mariam bekerja serabutan demi menghasilkan uang.

Kehidupan Mariam pernah tertimpa tragedi yang mengharuskan ia dan semua anaknya dipaksa untuk tinggal di empat rumah sempit yang dibangun dari batu bata semen dengan atap besi bergelombang.

Rumah itu dikelilingi oleh ladang kopi.

Baca Juga: Jangan Dianggap Sepele! Kenali 10 Tanda Tubuh Kita Mengandung Racun, Bau Badan Saingi Kentut Hingga Rambut Rontok

mirror.co.uk

Mariam Nabatanzi, wanita 36 tahun asal Uganda yang memiliki 44 orang anak

Setelah anak kembar pertamanya lahir, Nabatanzi pergi ke dokter yang memberi tahunya bahwa ia memiliki ovarium besar yang tidak biasa.

Dokter itu menasehatinya bahwa KB seperti pil dapat menyebabkan masalah kesehatan, sehingga anak-anak terus berdatangan.

Memiliki keluarga yang besar adalah sesuatu yang umum di Afrika.

Apalagi wanita di Uganda rata-rata melahirkan 5 sampai 6 anak dan menjadi salah satu tingkat kelahiran tertinggi di benua itu menurut data Bank Dunia.

Baca Juga: Sekali Manggung Bisa Raup Puluhan Juta, Ternyata Perjuangan Penyanyi Cantik Ini Tak Mudah, Pernah Mendapat Perlakuan Tak Mengenakan dari Penonton

Tetapi di Uganda, keluarga Mariam tetaplah dianggap besar.

Pada usia 23 tahun, Mariam telah memiliki 25 anak dan ia merasa putus asa.

Ia bahkan kembali menemui dokter untuk menghentikannya.

Sekali lagi, ia kembali disarankan untuk tetap hamil karena jumlah ovariumnya sangat tinggi.

Baca Juga: Viral Aksi Pria Serang Polisi dengan Menggunakan Pisau, Ternyata Ini Dia Penyebabnya!

mirror.co.uk

Mariam dan anaknya harus tinggal di 4 rumah di suatu daerah yang kumuh

Kehamilan terakhirnya dua setengah tahun yang lalu juga mengalami komplikasi dan ditambah suaminya meninggalkannya.

Nama suaminya sekarang menjadi hal yang tabu untuk dibicarakan.

Saya tumbuh dengan menangis, suami saya telah melewati penderitaan saya.

Seluruh waktu saya sekarang dihabiskan untuk merawat anak-anak dan bekerja untuk mendapatkan uang,” katanya seperti dilansir dari Mirror.co.uk.

Baca Juga: Ketakutan saat Hendak Kuburkan Jenazah Covid-19, Tukang Gali Kubur di Sidoarjo Lari Pulang, Bupati Rela Turun Tangan untuk Meyakinkannya!

Dan dengan begitu banyak mulut yang harus diberi makan, Mariam akan mengalihkan tangannya ke apapun.

Ia pernah bekerja sebagai penata rambut, dekorator acara, menjual besi tua dan juga menjual obat-obatan herbal.

Sebagian besar gajinya dihabiskan untuk makanan untuk memberi makan keluarga besarnya, perawatan medis, pakaian dan biaya sekolah.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Ibu 5 Anak Ini Pilih Nikahi Setan dan Mengaku Hubungan Seksnya Lebih Memuaskan, Hingga Pramugari Lapor Polisi Usai Lihat Video Mesum Kekasih dan Temannya

mirror.co.uk

Anak-anak Mariam harus rela tidur di ruangan yang sempit

Di dinding yang kotor di salah satu kamar rumahnya tergantung potret bangga beberapa anaknya lulus dari sekolah.

Tidak hanya Mariam, anak tertuanya, Ivan Kibuka harus putus sekolah untuk membantu perekonomian keluarga.

Dua belas anak tidur di ranjang susun logam dengan kasur tipis di satu ruangan kecil dengan dinding berlapis debu.

Baca Juga: Langgar Aturan Lockdown Demi Berkencan dengan Pria yang Baru Dikenal di Medsos, Nasib Wanita Ini Malah Memprihatinkan

mirror.co.uk

Mariam dan anak sulungnya bekerja apapun untuk membeli makanan untuk keluarga besar mereka

Di kamar lain, anak-anak menumpuk di atas kasur bersama sementara yang lain tidur di lantai tanah.

Anak-anak yang lebih besar membantu merawat yang muda dan semua orang membantu mengerjakan tugas-tugas seperti memasak.

Sehari bisa membutuhkan 25 kilogram tepung jagung, kata Mariam.

Ikan atau daging adalah makanan langka.(*)

Editor : Agnes

Baca Lainnya