WIKEN.ID-Penyanyi cilik Renaldy Denada Rachman memutuskan untuk menjadi transgender.
Namanya kini menjadi Dena Rachman dan kini menjelma sebagai seorang selebgram transgender.
Meski hidupnya kini mendapat sorotan, nyatanya ia membuktikannya dengan prestasi.
Dilansir dari tribunnews.com, ia pernah membocorkan hubungannya dengan sang ibu.
Saat pertama kali memutuskan menjadi transgender dan melakukan operasi, Dena ternyata tak dapat restu sang ibu.
Dena Rachman sempat ditentang oleh keluarga karena keputusannya itu.
Isi hati Dena mengungkapkan hubungannya dengan keluarga itu ia tumpahkan dalam sebuah caption di instagramnya.
Dena Rachman diketahui baru berulang tahun pada 30 Agustus 2019 lalu.
Dena Rachman atau artis cilik bernama asli Renaldy Denada Rachman mengunggah fotonya diberi kue ulang tahun kejutan.
Dipantau TribunJatim.com, foto itu diunggah oleh Dena Rachman pada Jumat (30/8/2019) silam, Dena mendapatkan kejutan kecil-kecilan dari para sahabat di hari ulang tahunnya yang ke 32.
Melalui postingan di Insta Stories, Dena mengungkap rasa syukur dan harapannya.
Dalam postingan itu, Dena juga mengunggah foto dirinya dengan sebuah kue kecil.
foto ulang tahun Dena Rachman
Di foto itu, Dena nampak sangat cantik dengan rambut halus sempurna bak bintang iklan shampoo.
Hari itu, Ia juga menggenakan sebuah dress hitam dengan model bahu terbuka.
Dalam bahasa Inggris, Dena menginginkan kehidupannya dipenuhi cinta dan rahasia.
"It took me 32 years to where I am right now.
It’s been quite a journey and I can tell you that it’s been a bumpy (you can’t even imagine) but a beautiful one (oh yes it is).
I am just so grateful that now I have my conviction more so than ever of my identity that I am enough,
accepted & loved by many, but most importantly by Him.
So, in this new mature age I have only one wish, that is to continue my purpose in this life to build heaven on earth by spreading love, love and love only
Thank you all for your kind bday wishes & loves!" tulis Dena Rachman, dikutip TribunJatim.com dari IG-nya @denarachman, (30/8/2019).
Dalam postingan lain, Dena Rachman menunjukkan foto dan kemesraannya dengan sang ibu.
Sang ibu yang sempat menjadi satu-satunya sosok yang paling menentang keputusan Dena Rachman di masa lalu.
Dena Rachman dan sang ibu
Keputusannya untuk menjadi seorang transgender Dena akui pernah ditentang oleh kedua orang tuanya.
Bahkan hubungannya dengan keluarga besar sempat kaku dan pada awalnya ia selalu absen di setiap acara keluarga.
Namun lambat laun, keluarga termasuk orang tua nya mulai menerima keputusan Dena itu.
"Mereka awalnya shock sih, tapi di sisi lain ini sesuatu yang akhirnya terjadi juga setelah ditunggu-tunggu.
Soalnya mereka pasti tahu lah kalau aku sejak kecil sudah berbeda.
Aku suka hal-hal yang berbau feminin, aku suka tampil, main roll playing, nyanyi, main restoran, main dandan-dandanan udah ke arah sana," ungkap Dena pada Desember 2015 silam, seperti dikutip dari Nova.ID.
Untuk jadi seorang transgender, Dena mengaku sempat berdiskusi dengan kedua orang tuanya.
"Tadinya hubungan aku sama mereka cendrung kaku, karena aku setiap acara keluarga aku jarang ikut, aku nggak mau, mereka pun tidak mau ngajak, yaudah lah biarin saja.
Setelah aku ngomong justru mereka ngajak diskusi.
Dena Rachman
Mereka malah nanya apa yang aku rasakan, karena at the end of the day mereka juga orangtua yang sayang, pengin terbaik untuk anaknya, dan nggak pengin anaknya sengsara," tutur pemilik nama asli Renaldy Denada Rachman ini.
Dena juga menjelaskan, orang tuanya menanyakan kepadanya apa yang ia rasakan, begitu pula sebaliknya.
Dengan keterbukaan itu, hubungan Dena dan orangtua semakin terbuka dan sangat harmonis.
"Sekarang mereka jadi support system aku yang signifikan. Mereka selalu ada buat aku dan tahu aku orangnya bagaimana. Mereka adalah orang-orang yang berjiwa besar yang selalu ada di belakang aku," lanjutnya.
Dena Rachman juga dikenal sebagai selebgram yang berprestasi.
Ia lebih memilih pendidikannya dibandingkan karirnya di dunia hiburan.
Ya, Dena Rachman yang mantan seorang penyanyi cilik ini tercatat sebagai lulusan FISIP jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia.
Tak puas lulus dari pendidikan strata 1 pada 2009.
Dena pun melenggang ke luar negeri untuk mencari gelar master.
Mengambil jurusan Design, Fashion, and Luxury Goods di Universitas Bologna, Italia tampaknya jadi tambang ilmu Dena merintis bisnis fashion-nya kini.
Setelah berhasil meraih gelar master, Dena kini melanjutkan pendidikannya di sebuah universitas di Belanda.(*)