WIKEN.ID - Ekki Soekarno, suami artis senior Soraya Haque tengah dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro, Tangerang Selatan.
Putri Soraya Haque, Nadia Ayesha Mieke Soekarno atau Nadia Soekarno, menyebut Ekki Soekarno pertama masuk rumah sakit pada 16 Januari 2020.
Saat itu, suhu badan Ekki Soekarno mencapai 39 derajat celcius.
Tak kunjung membaik, Ekki pun dilarikan ke rumah sakit untuk segera mendapat penanganan.
Kondisi kesehatan Ekki yang semakin menurun, mengharuskannya dirawat di ruang ICU.
Bahkan Ekki sempat mengalami masa kritis.
Nadia mengungkapkan ternyata ayahnya juga terkena serangan jantung.
"Dari hasil rontgen-nya itu untuk paru-paru yang sebelah kanan itu memang banyak flek putih dan itu memang ada infeksi paru-paru di situ," ucap Nadia kepada Kompas.com via sambungan telepon, Sabtu (18/1/2020).
Kini, setelah 3 hari melewati masa kritis, kondisi Ekki Soekarno mengalami fase yang membaik.
Kondisi kesehatan Ekki Soekarno, mulai menunjukkan peningkatan.
Putri Ekki dan Soraya, Nadia Soekarno, mengatakan, alat ventilator atau bantuan pernapasan untuk sang ayah sudah dilepas.
Saat ini, ayahnya juga bisa merespons komunikasi yang diterima.
"Responsnya enggak bisa seratus persen kayak biasa, tetapi sudah membaik dibanding dari kemarin," kata Nadia Soekarno yang dikutip dari Kompas.com.
Sedikit demi sedikit, Ekki Soekarno sudah mulai merespons dengan berbicara.
"Kalau kemarin, kan, komunikasi masih susah karena masih ada alat ventilatornya, belum bsa ngomong, keluarin suara juga enggak bisa. Tapi pas alatnya itu dilepas sudah bisa komunikasi, sudah bisa ngomong walaupun memang suaranya masih kecil banget," ujar Nadia Soekarno.
Selain itu, ia mengatakan, dokter belum memeriksa kemungkinan TBC di dalam tubuh Ekki Soekarno.
Awalnya, pemeriksaan akan dilaksanakan pada Sabtu (18/1/2020).
Namun, pemeriksaan belum bisa dilakukan lantaran masih ada cairan di paru-paru Ekki Soekarno.
Untuk tindakan selanjutnya, Nadia mengaku masih menunggu pertemuan dengan dokter spesialis jantung pada hari Senin ini.
Nadia juga mengatakan terus berdiskusi dengan keluarga.
"Mengenai yang pemeriksaan TB itu, kalau dokter jantungnya menyarankan fisioterapi, tetapi masih rembuk juga sama keluarga apakah perlu atau tidak karena fisioterapi itu bisa membuat cairannya itu keluar katanya," tutur Nadia Soekarno.
Melihat dari riwayat hidupnya, Ekki Soekarno pernah bermain dalam sejumlah film nasional dengan debut dalam film Tirai Malam Pengantin pada tahun 1984.
Selain itu, Ekki Soekarno pernah menjadi penyanyi dengan mengeluarkan satu album.
Dalam album itu, ia bernyanyi antara lain bersama Ikang Fawzi, Andi Meriem Matalatta, Fariz RM, dan Dian Pramana Poetra. (*)