WIKEN.ID -Perdagangan harimau memang tak pernah surut.
Mulai dari mengincar kulitnya juga janin dari harimau betina.
Belum lama ini. terungkap sebuah cara bara dalam memburu harimau.
Baca Juga: Seekor Petani Lakukan Tipu Muslihat, Warnai Anjing Peliharaannya Menjadi Harimau
Balai Pengamanan dan Penegakkan Hukum Lingkungan Hidup Kehutanan (Gakkum LHK) Wilayah Sumatera, membongkar aksi ini pada Minggu (8/12/2019).
Petugas dibandu oleh personil dari Intelkam Mabes Polri turun di lokasi kejadian.
Pemburu yang menggunakan pasang kawat setrum alias kawat yang beraliran listrik ini berhasil ditanggap di Riau.
Kepala Balai Gakkum LHK Wilayah Sumatera, Eduard Hutapea, mengatakan kepada Mongabay pada Rabu (11/12/19), kasus ini akhirnya terbongkar setelah mendapat informasi dari masyarakat.
Informasi itu berisi tentang jaringan perdagangan kulit dan bagian tubuh harimau Sumatera.
Baca Juga: Sungguh Pilu Nasib Wanita Pawang Harimau, Diterkam Kakinya dan Diseret Saat Bermain Bersama
Kepolisian dari Mabes Polri lalu membentuk tim untuk mendalami kasus ini.
Tim gabungan berhasil menemukan pelaku berinisial S di Desa Teluk Binjai, Teluk Meranti, Pelalawan, Riau.
Dari S, petugas berhasil mengamankan empat janin harimau Sumatera.
Keempat janin itu, pelaku sembunyikan di dalam sebuah toples di pelataran rumah dengan ditimbun tanah.
Dari S, akhirnya mendapat informasi ada dua pelaku lain yang bertugas sebagai pembeli dan pemodal.
Setelah dilacak, akhirnya ketemu pembeli dengan inisial SS dan pemodal TS.
Dari tangan mereka, polisi berhasil mengamankan kulit harimau hasil dari buruan S.
S, SS dan TS langsung dibawa ke Pekanbaru untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Eduard mengatakan, saat pemeriksaan S ternyata sudah pernah memburu satu harimau Sumater lain pada Mei lalu.
Baca Juga: Video Menegangkan Detik-detik Munculnya Harimau di Lahan Sekitar Permukiman Warga di Padang!
Saat ditanya bagaimana mendapatkan harimau itu, S mengatakan mendapatkannya dengan cara yang mengerikan.
Dia menggunakan kawat setrum yang dibentangkan sepanjang 600 meter di lokasi target untuk memburu dua harimau yang berhasil ia dapatkan.
Dengan kawat kecil itu dapat langsung membunuh harimau karena terkena sengatan listrik.
“Ini sadis dan mengerikan. Cara berburu tersangka bukan mengancam binatang saja, jika terinjak manusia juga berisiko tinggi luka bahkan meninggal dunia,” ucap Eduard.
Baca Juga: Video Penggerebekan Harimau yang Tengah Bersembunyi di Kolong Ruko dan Mangsa Ayam Milik Warga
(Mega Khaerani)