Pasar Maeklong, Pasar Paling Ektrem di Thailand yang Berjarak Hanya 2 Sentimeter dari Rel Kereta Api!

Jumat, 19 April 2019 | 11:00
bangkok.com

Pasar Maeklong, pasa ekstrem di Thailand yang dilintasi kereta api

WIKEN.ID-Berbicara mengenai pasa ekstrim, mungkin salah satu pasar di Thailand ini masuk ke daftarnya.

Bukan karena apa yang dijualnya, tetapi tempatnya.

Pasar Maeklong namanya dan pasar ini mendapat sebutan sebagai pasar paling ekstrim dan berbahaya di Thailand.

Alasannya apa sih?

Pasar ini adalah salah satu pasar tradisional yang ada di Thailand dan terletak di daerah Samut Songkhram.

Dari segi barang-barang yang dijualnya, pasar ini juga hanya menjual beragam bahan makanan dari mulai sayuran, buah-buahan dan juga berbagai macam protein hewani seperti daging, ayam dan hewan laut lainnya.

Baca Juga : Berita Populer Hari Ini, Mulai dari 3 Wanita Batalkan Orderan Ojek Online karena Driver Tidak Ganteng Hingga Pekerja Listrik Tidur Siang di Ketinggian 50 M

Ternyata alasannya adalah tempatnya yang sangat dekat dengan rel kereta.

Sedekat apa sih?

Kalau kamu mengira bahwa pasar ini terletak beberapa meter dari rel kereta, kamu salah besar.

Pasar ini justru hanya berjarak dua sentimeter dari rel kereta api dan bahkan rel keretanya berada di tengah pasar, bukan di pinggir pasar.

Baca Juga : Iriana Jokowi Tampil Sederhana Saat Nyoblos di TPS, Warganet Justru Salfok dengan Sepatu Branded yang Dikenakan

Para pembeli yang datang ke pasar ini bahkan harus menjadikan rel kereta sebagai jalan setapak.

Para penjual dan pembeli juga sudah terbiasa dengan kehadiran kereta api ketika mereka sedang melakukan proses jual beli.

Ketika sirine tanda kereta api berbunyi, maka para penjual dan pembeli sudah bersiap-siap.

Pembeli akan pindah ke tempat yang lebih aman dan jauh dari kereta.

Sementara penjual akan merapikan tenda mereka.

Baca Juga : Pasien Gangguan Jiwa Ikut Mencoblos Saat Pemilu 2019, Inilah Suasana di 4 TPS

Penjual di pasar ini memang menggunakan tenda yang bisa dibuka tutup, ketika kereta lewat, tenda-tenda yang melintasi rel kereta akan ditutup.

Dengan menggunakan tenda ini, mereka tinggal melipat dan otomatis.

Sementara barang dagangannya mereka tinggalkan di sana.

Para penjual sudah tahu bagaimana harus meletakan barang dagangannya agar tidak terbawa kereta api.

Baca Juga : Dapat Berlian dari Arisan Girl Squad, Nia Ramadhani: Aku Puasa Tiga Hari Tiga Malam

Kereta api yang melintasi pasar Maeklong juga melaju dengan pelan dan biasanya hanya 15km/jam.

Setiap harinya, kereta api biasanya melaju sebanyak tujuh kali.

Para penjual juga tahu kapan kereta akan lewat.

Pasar Maeklong ini sudah ada sejak 1905, sebelum rel kereta ini dibangun.

Dikenal sebagai pasar terekstrem, pemerintah ingin menggusur pasar ini namun tidak berhasil.

Bahkan kini pasar ini menjadi salah satu tujuan wisata para turis.(*)

Baca Juga : Mau Tahu Surat Suara Pemilu Pertama di Indonesia? Ternyata Pria Ini Mengkoleksinya

Dilansir dari shock wave, inilah videonya.

Tag

Editor : Agnes

Sumber YouTube