Nyatanya Bukan Hewan Nokturnal, Inilah Alasan Kucing Kerap Aktif Beraktivitas di Malam Hari

Selasa, 15 Februari 2022 | 20:26
Istockphoto

Mengajak kucing bermain

WIKEN.ID-Para pemilik kucing pasti merasa kalau si anabul tiba-tiba menjadi sangat aktif di malam hari.

Tidur sepanjang siang, kucing justru berbuat ulah di malam hari.

Dari mulai mengganggu si pemilik, berlari kesana kemari hingga menjatuhkan barang.

Mengapa begitu?

Kucing punya kemampuan yang lebih baik dari manusia dalam mendeteksi cahaya di kegelapan dan bisa aktif di malam hari.

Meski begitu, sebenarnya kucing bukan hewan nokturnal atau aktif di malam hari, lo.

Apa itu artinya kucing adalah hewan diurnal atau aktif di siang hari? Kucing juga bukan hewan diurnal. Jadi, kucing termasuk kelompok yang mana, ya?

Baca Juga: Cara Mudah Kenali Usia Kucing, Lewat Berat Badan Hingga Warna Bulu

Kucing Termasuk Hewan Krepuskular

Ternyata selain ada nokturnal dan diurnal, ada juga kelompok hewan krepuskular.

Hewan krepuskular adalah hewan yang aktif di waktu subuh dan senja.

Kucing, terutama kucing domestik, adalah hewan yang aktif sebelum matahari terbit dan sebelum matahari tenggelam.

Mengapa kucing aktif di waktu subuh dan senja?

Rupanya, di waktu-waktu ini, ia bisa berburu mangsanya.

Mangsa kucing di alam liar mulai muncul di waktu ini. Contohnya kadal dan beberapa jenis serangga.

Nah, sama juga dengan kucing yang diadopsi atau dipelihara, ia tetap punya insting sebagai hewan krepuskular.

Baca Juga: Mengapa Memelihara Kucing Lebih Unggul daripada Anjing ? Ketahui Alasannya

Kucing jadi aktif ketika matahari mulai terbenam di sore hari. Kucing juga akan bangun di waktu subuh atau sebelum subuh untuk makan.

Karena itu, sebenarnya kucing bukan bangun di waktu tengah malam seperti pukul 12 atau pukul 1. Kucing biasanya bangun dan berlarian pukul 3, 4, atau 5 pagi.

Meski begitu, kadang-kadang hewan krepuskular juga bisa bangun tidur di siang hari dan juga di malam hari.

Sehingga kadang kucing dikira hewan diurnal atau nokturnal.

Selain kucing domestik, ada lagi hewan yang termasuk kelompok krepuskular.

Contohnya kelinci, rusa, beberapa jenis kelelawar, beruang, dan sigung.(*)

Baca Juga: Segera Hentikan! Menggunting Kumis Kucing Sembarangan Ternyata Bisa Bahayakan Anabul, Ini 3 Akibatnya

Tag :

Editor : Agnes

Baca Lainnya