Kecanduan Main Ponsel Sejak Umur 2 Tahun, Sosok Ayah Ini Menyesal Seumur Hidup Liat Kondisi Anaknya, Suka Jerit-jerti!

Sabtu, 12 Februari 2022 | 15:02
Kolase Facebook

Akibat selalu berikan ponsel saat anak rewel

WIKEN.ID -Kebanyakan anak-anak pada zaman sekarang memang tak bisa lepas dari ponsel.

Bahkan, ponsel bisa membuat sang anak yang tadinya rewel menjadi tenang kembali.

Namun siapa sangka, ternyata ponsel memiliki dampak negatif yang buruk bagi si kecil.

Seperti pengalaman seorang ayah asal Bangkok, Thailand ini.

Baca Juga: Ramalan Gisel Hari Ini: Cobalah Untuk Mencurahkan Waktu Bersama Pasanganmu Scorpio! Setiap Masalah Ada Solusinya..

Dilansir dari Tribun Style, pria pemilik akun Facebook Dachar Nuysticker Chuayduang membagikan pengalamannya melalui sebuah unggahan.

Dachar memiliki seorang putri yang waktu itu berusia 4 tahun.

Dachar menyadari bahwa ia melakukan sebuah kesalahan besar pada sang putri.

Sejak usia putrinya 2 tahun, Dachar sudah mengenalkannya pada gadget, terutama ponsel dan iPad.

Baca Juga: Sering Bersepeda ke Kantor? Berikut Beberapa Tips Agar Menjaga Tubuh Kita Tidak Mudah Berkeringat!

Pola asuh itu nyatanya membuat putri Dachar kecanduan gadget.

Tiap kali tak diizinkan bermain ponsel, sang putri akan kesal, marah, hingga menjerit-jerit.

Karena tak tahan, Dachar akhirnya selalu memberikan ponsel setiap putrinya mulai rewel.

Hal itu dilakukannya agar putrinya kembali tenang dan diam hingga tak menggangung aktivitas Dachar.

Baca Juga: Olahraga Berlari di tengah Pandemi dapat tingkatkan Imun, Patuhi Beberapa Aturan Berikut Ini, Salah Satunya Tetap Jaga Jarak!

TribunStyle.com
TribunStyle.com

Akibat anak kecanduan ponsel.

Dulu, kebiasaan itu terasa mudah saja dilakukan.

Namun kini, kondisi putrinya membuat Dachar begitu menyesal.

Gadis kecil itu divonis dokter menderita mata malas dengan satu mata miring atau juling, salah satu komplikasi paling serius dari miopi dan astigmatisme.

Akibatnya, di usia yang masih kecil, putri Dachar harus merasakan dinginnya meja operasi.

Baca Juga: Dulu Dikenal Sebagai Ratu Sinetron Era Tahun 2000-an, Kini Sosok Artis Senior Ini Memiliki Bisnis Mentereng yang Bikin Ngiler, Apaan?

Dokter memutuskan ia harus menjalani operasi mata sebelum matanya menjadi buta.

Dikutip dari Nakita, penyebab mata malas yang paling umum adalah kelainan refraksi seperti rabun jauh, rabun dekat, astigmatisme, pembiasan terdistorsi, juga juling.

Dokter juga mengatakan bahwa melihat ponsel dan tablet dari jarak dekat secara instensif lah yang menyebabkan ia menderita gangguan ini.

Menurut hasil penelitian di Korea Selatan, anak-anak yang sering menggunakan ponsel pintar atau tablet beresiko besar mengalami mata juling sementara.

Baca Juga: Dihina Orang-orang Gegara Video Asusilanya Bareng Ariel NOAH Tersebar, Luna Maya Ngaku Ngaris Bunuh Diri, Beruntung Gagal Gegara Ini!

Selain durasi pemakaian yang terlalu sering, jarak yang terlalu dekat dengan mata kemungkinan menjadi penyebab gangguan juling atau mata yang tidak searah.

Setelah melakukan operasi, dokter menyarankan agar Dachar membatasi waktu putrinya untuk bermain smartphone, tablet atau menonton layar tivi karena cahaya yang dipancarkan layar perangkat ini akan memengaruhi matanya.

Ponsel dan tablet tidak hanya memengaruhi penglihatannya, tetapi juga membuatnya sulit untuk fokus belajar.

Melalui cerita putrinya, Dachar ingin memperingatkan orang tua lainnya, terutama orang-orang yang memiliki anak kecil agar mereka tidak membiarkan anak-anak mengenal perangkat seluler seperti ponsel pintar, tablet terlalu dini. (*)

Tag

Editor : Hafidh