Berusaha kuat, Cinta Kuya tak kuasa lihat orang tua dan adiknya positif covid-19. Sedih harus rayakan ulang tahun seorang diri
WIKEN.ID-Uya Kuya menambah daftar panjang selebriti yng positif covid-19.
Tidak hanya dirinya sendiri, sang istri, Astrid Kuya dan anak kedua mereka, Nino Kuya juga dinyatakan positif covid-19.
Hanya Cinta Kuya yang dinyatakan negatif berdasarkan hasil tes.
Sendiri tanpa keluarga kecilnya, Cinta Kuya menceritakan kisah dirinya berada di rumah seorang diri.
Sedangkan orang tua dan adiknya harus menjalani perawatan intensif.
Cinta Kuya bahkan harus rela merayakan ulang tahunnya yang ke 17 sendrian
Tanggal 2 Februari 2021 lalu, ia memang berulang tahun ke 17.
Tak ada perayaan mewah, Cinta Kuya justru sedih lantaran harus sendirian merayakan ulang tahunnya.
"Banyak orang pikir, umur 17 tahun perempuan harus dirayain dengan mewah dan pesta bareng teman-teman, keluarga besar, dan aku nggak bisa rasain itu," ujar Cinta Kuya.
Seluruh Keluarganya Positif Corona, Cinta Kuya Hidup Seorang Diri Selama Sebulan di Apartemen
"Cuma aku bersyukur karena aku masih dikasih hasil swab negatif," imbuh Cinta Kuya.
Merasa perlu bangkit dari rasa sedih, Cinta Kuya akhirnya merayakan sendiri ulang tahunnya dengan pakai pakaian bagus dan membeli makanan kesukaan.
Bagi Cinta Kuya, kepulihan orang tua dan adiknya, cukup jadi kado yang indah di hari ulang tahunnya itu.
Selanjutnya cobaan kembali menghampiri Cinta Kuya, Nino sang adik beserta asisten rumah tangga juga dinyatakan Covid-19.
Merasa tidak bisa bergantung pada siapa pun, Cinta Kuya berjuang menguatkan dirinya sendiri.
Cinta Kuya mengaku mengurus segala keperluan rumahnya seorang diri, mulai dari finansial, akomodasi, bahkan berberes rumah.
Baca Juga: Ada Beberapa Luka Lebam di Bagian Pipi dan Dahi, Nindy Ayunda Tunjukan Foto Diduga Dianiaya Askara
Cinta juga harus mengawasi dan memenuhi kebutuhan Nino yang menjalani karantina di rumah berbeda.
Di samping itu, komunikasi dengan orang tua via video call, Cinta Kuya mengaku berusaha kuat di depan orang tuanya agar mereka tidak khawatir.
"Aku paling nggak bisa kalau lihat bokap nyokap aku sakit masuk rumah sakit, aku harus nemenin harus disamping mereka,"
"Ngelihat keadaan mereka cuman saat itu aku nggak bisa, aku bener-bener jatuh," ujar Cinta Kuya.
"Dan sebisa mungkin kalau mereka telpon, aku ngerasa aku enggak apa-apa, karena aku enggak mau buat mereka jadi takut aku kenapa-kenapa," pungkas Cinta Kuya.(*)