WIKEN.ID - Ide renovasi rumah tipe 36 ini berusaha untuk menjawab kebutuhan rata-rata pemilik rumah yang baru saja membeli rumah dari pengembang.
Hal ini pun juga dibutuhkan oleh Rudy, warga Semarang (BUKAN NAMA SEBENARNYA )yang sedang mencari ide renovasi rumah tipe 36.
Rudy memiliki sebuah rumah tipe 36, yang berdiri di atas tanah seluas 162 m2 (18 m x 9 m).
Kondisi rumah ini menghadap ke selatan.
Di sebelah kanan adalah rumah tetangga yang sudah direnovasi, sebelah kiri adalah rumah tetangga belum direnovasi.
Tujuan utama ide renovasi rumah tipe 36 ini adalah menambah 3 kamar anak.
Rudy mempunyai 3 orang anak (2 perempuan dan 1 laki-laki).
Tanah yang tersisa ada di belakang rumah ukuran (6 m x 9 m), depan rumah (6 m x 9 m), serta samping kanan rumah (3 m x 3 m).
Beberapa ruangan yang dibutuhkan di antaranya kamar tidur untuk anak-anak dan pembantu, Musala, tambahan kamar mandi, dapur, ruang keluarga atau makan di belakang rumah dengan atap setengah terbuka dan garasi.
Atas permasalahan ini, Wijoyo Hendromartono, arsitek rekanan redaksi, memberikan beberapa saran ide renovasi rumah.
Menurut Wijoyo Hendromartono SANG ARSITEK, ada beberapa kelebihan memiliki lahan dengan rumah tumbuh salah satunya kemudahan untuk merenovasi dan menambahkan ruang-ruang baru yangdiperlukan, tanpa perlu membongkar banyak bangunan lama.
Di rumah lama, Wijoyo Hendromartono mengusulkan untuk dibongkar adalah kamar mandi.
Kamar mandi dipindahkan ke sisi kanan untuk memudahkan pekerjaan pemipaannya agar nanti tidak berada di tengah-tengah rumah.
Sedangkan ruang tidur lama dapat dijadikan ruang tidur anak laki-laki.
Penambahan ruang untuk ruang tidur anak perempuan berada di bagian belakang rumah.
Kamar mandi yang semula berada di bagian tengah rumah dipindahkan ke sebelah ruang tidur anak perempuan dan di sampingnya dapat dibuatkan musala kecil.
Lahan kosong di sebelah kiri rumah dapat dibangun carport yang langsung berhubungan dengan dapur.
Ruang tidur utama yang letaknya di bagian belakang, apabila diperlukan dapat dibuatkan kamar mandi pribadi.
Di antara dapur dan ruang tidur utama bisa diletakkan tangga sebagai penghubung untuk lantai di atasnya.
Dengan pembagian ruang seperti ini, maka akan mendapatkan ruang tengah yang terbuka, yang dapat dijadikan ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang makan.
Dengan ruang tengah yang terbuka ini, dan keluarga dapat berkumpul dan melakukan aktivitas bersama dengan nyaman.
Ruang tengah yang terbuka dapat juga berubah menjadi ruang multifungsi sesuai dengan kebutuhan keluarga.
Sayangnya untuk kebutuhan paviliun di lantai bawah ini sudah tidak memungkinkan lagi tempatnya.
Oleh sebab itu kalau masih memerlukan ruang tidur untuk tamu, dapat sediakan di lantai atas,berikut kamar mandinya.
Di bagian belakang dapat dibuatkan ruang tidur pembantu, kamar mandi, dan tempat kerja pembantu, yaitu ruang cuci, jemur, dan setrika. (*)
Baca Juga : Ide Renovasi Kamar Mandi, 5 Cara Atasi Kebocoran dan Rembesan Air