Viral Media Korea Selatan Soroti Video Anak Buah Kapal Asal Indonesia di Kapal Nelayan China Dibuang ke Laut, Kemenlu Beri Tanggapan

Kamis, 07 Mei 2020 | 12:00
MBC/Screengrab from YouTube

Sebuah tangkapan layar dari video yang dipublikasikan media Korea Selatan MBC memperlihatkan, eorang awak kapal tengah menggoyang sesuatu seperti dupa di depan kotak yang sudah dibungkus kain berwarna oranye. Disebutkan bahwa kotak tersebut merupakan jenazah ABK asal Indonesia yang dibuang ke tengah

WIKEN.ID -Sebuah video viral yang disiarkan media Korea Selatan memperlihatkan jenazah ABK Indonesia yang dibuang ke laut dari atas kapal nelayan Cina.

Video ini pertama kali diungkap oleh YouTuber Korea Selatan, Jang Hansol di Channel YouTube miliknya, Rabu (6/5/2020).

Jang Hansol merupakan seorang YouTuber Korea yang dulu sempat tinggal di Indonesia.

Dirinya pun menerjemahkan sumber berita dari MBC salah satu chnannel TV yang ada di Korea Selatan.

Baca Juga: Sering Dianggap Belum Move On Sampai Buat Istrinya Marah, Begini Kisah Cinta Baim Wong dan Marshanda yang Kandas Karena Hal Ini

Menurut keterangan yang diberikan Hansol, MBC mendapat video tersebut ketika kapal itu tengah bersandar di Pelabukan Busan.

Bukan tanpa alasan, ternyata terdapat orang Indonesia di kapal itu yang meminta bantuan pada pemerintah Korsel.

"Video yang akan kita lihat habis ini adalah kenyataan pelanggaran HAM orang Indonesia yang bekerja di kapal China," ujar Hansol menirukan penyiar tersebut.

Awalnya, pihak media tidak percaya dengan video tersebut.

Dan untuk membuktikan kebenaran video itu, diperlukan penyelidikan lebih dalam dan melibatkan banyak negara.

Baca Juga: Kisah Agen Ganda Menjadi Buronan Paling Dicari Selama 54 Tahun, Mulai dari Menjadi Mata-mata Perang Dunia II Hingga Lolos dari Penjara

Disebutkan jenazah ABK Indonesia yang ada dalam video itu adalah Ari, pria berusia 24 tahun.

Ari dikabarkan meninggal setelah bekerja lebih dari satu tahun dan kemudian jenazahnya dilempar ke laut.

Dalam video tersebut pun nampak seorang kru mengguncang dupa dan menaburkan cairan sebagai bentuk upacara pemakaman di sana.

"Apa kalian (ada yang ingin disampaikan) lagi? Tidak? Tidak?" tanya seorang kru kepada orang yang berada di bagian atas kapal.

Baca Juga: Mendadak Diam Seribu Bahasa ketika Ditanya Aurel Hermansyah, Pakar Mikro Ekpresi Beberkan Bahasa Tubuh Atta Halilintar

Setelah melakukan "upacara" tersebut, jenazah kemudian dibuang ke tengah laut. "Dan Mas Ari menghilang di tempat yang kita tidak tahu kedalamannya," kata Hansol menirukan pembawa suara.

Bahkan tak hanya Ari, MBC menyebutkan kalau sebelumnya sudah ada yang meninggal yakni Al Fatah (19), dan Sepri (24) yang juga meninggal dan dibuang ke laut.

Menanggapi viralnya video tersebut, pihak Kemenlu Indonesia pun langsung memberikan keterangan.

Dilansir dari Wartakota, Juru Bicara Kemenlu Teuku Faizasyah berkata, masalah ini sudah ditangani perwakilan Indonesia di tiga negara.

Baca Juga: Berhasil Dapatkan Barang Curian, Bukannya Dijual untuk Mendapat Keuntungan, Seorang Pria Diduga Pencuri Malah Lakukan Ini

Yakni China, Korea Selatan, dan Selandia baru.

Pasalnya, kejadian pelemparan jenazah tersebut terjadi di perairan di wilayah Selandia baru.

"Pelarungan jenazah dilakukan di perairan yang masuk wilayah kerja KBRI Selandia Baru," terangnya.

Pihak Indonesia pun kini sedang berusaha untuk menyelidiki peristiwa yang telah melanggar HAM WNI Indonesia. (*)

Baca Juga: Mantan Suaminya Sempat Meminta Izin pada Sang Putri Ketika Akan Menikahi Zaskia Gotik, Imel Putri: Anakku Dewasa Banget

Editor : Pipit

Sumber : Kompas.com, Wartakota