Sebulan Diburamkan Oleh Google, Rumah Ini Ternyata Simpan Kisah Mengerikan Dibaliknya Selama Puluhan Tahun!

Minggu, 19 April 2020 | 10:30
Ladbible.com

Rumah ini Diburamkan di Google Maps, Ternyata Ada Kisah Mengerikan Didalamnya

WIKEN.ID -Pada jaman perkembangan teknologi yang begitu pesat sepperti sekarang ini, kita dapat mendapatkan informasi apapun dari belahan dunia.

Melalui mesin pencari bernama Google, kita dapat mencari apa saja yang kita inginkan.

Namun ternyata, walaupun kita selalu mendapat informasi yang kita inginkan dari mesin pencari Google, rupanya ada informasi yang tidak boleh dibagikan lho.

Alias informasi tersebut dirahasiakan, dan tidak boleh dibocorkan Google.

Baca Juga: Playboy Meninggal karena HIV/AIDS, Saat Pemakaman 40 Kekasihnya Kompak Datang dan Langsung Histeris Begitu Dapat 'Warisan' Mengerikan

Misalnya, tempat militer yang menyimpan rahasia dan juga beberapa tempat penting yang berhubungan dengan pemerintahan.

Atau bahkan, kejadian-kejadian mengerikan yang tidak layak untuk di tonton oleh orang-orang pada umumnya karena bersifat mengganggu.

Namun, kali ini sebuah rumah penduduk di Cleveland, Ohio ini juga dikaburkan oleh Google Street View, meskipun hanya rumah biasa orang-orang tidak diizinkan melihatnya.

Meski Kamu mencoba memperbesarnya dengan cara bagaimana pun menggunakan peranti tersebut, Kamu tidak bisa melihatnya.

Loh kenapa begitu?

Baca Juga: Dulu Dikenal Sebagai Artis Tercantik di Indonesia Hingga Digemari Bung Karno, Akhir Hayat Artis Lawas Ini Justru Memprihatinkan

Rumah tersebut terletak di 2207 Seymour Ave, Cleveland, OH 44113, Amerika Serikat.

Google
Google

Rumah Ariel Castro diburamkan oleh Google.

Ternyata, dibalik langkah Google ini, ada kasus mengerikan yang dilakukan oleh sang pemilik rumah.

Yakni kasus penculikan dan kekerasan seksual yang dilakukan selama 10 tahun oleh seorang pria.

Diketahui, Pria sekaligus pemilik rumah tersebut adalah Ariel Castro.

Baca Juga: Berparas Tampan Serupa Artis dan Bermulut Manis, Remaja Penggangguran Ini Nekat Setubuhi 6 ABG Hingga Salah Satunya Hamil

Dikutip dari The Sun via Tribunnews.com, Ariel Casto sebelumnya telah memiliki seorang istri dan empat anak.

Namun sang istri memilih bercerai karena Ariel Casto melakukan penganiayaan.

Tak berselang lama, sang istri meninggal dunia.

Ariel Casto yang tinggal sendiri di rumah tersebut beralih profesi menjadi sopir bus sekolah.

Baca Juga: Kisahnya Viral, Wajah Wanita Ini Berubah Menjadi Nenek-nenek Ketika Hamil Anak Ketiga, Begini Reaksi Sang Suami

Ariel Castro menculik korban pertamanya Michelle Knight, yang kini berubah nama menjadi Lily Rose Lee.

Michelle diculik pada usia 21 tahun, awalnya ia ditawar Ariel Castro untuk berkunjung ke rumahnya.

Michelle dan Ariel memang sudah kenal, lantaran anak Ariel adalah teman dari Michelle.

Berdalih untuk menemui temannya di rumah, Ariel Castro justru menjebloskan Michelle ke kamar.

Baca Juga: Tahukah Anda Tentang Splash Pregnancy? Intip Begini Proses Kehamilan Tanpa Adanya Penetrasi

Ia melakukan tidak kekerasan dan memperkosa Michelle berulang kali.

Lalu, Michelle ditahan Ariel di ruang bawah tanah dengan tubuh dirantai agar tidak kabur.

TheSun.co.uk/ Scope Features
TheSun.co.uk/ Scope Features

Kondisi kamar rumah Ariel Castro, pelaku kekerasan seksual dan penculikan selama 10 hari.

Korban kedua, Amanda Berry, diculik pada 21 April 2003, sehari setelah ulang tahunnya ke-17.

Amanda yang juga teman anak pelaku, dirayu dengan modus yang sama.

Saat Amanda pulang bekerja, Ariel Castro langsung mengajaknya bertemu sang anak.

Baca Juga: 50 Kali Lakukan Operasi Plastik Demi Miliki Wajah Mirip Angelina Jolie, Wanita Ini Sekarang Disebut Terinfeksi Corona di Penjara Hingga Tak Bisa Dibebaskan

Begitu Amanda melangkah masuk rumah kelam itu, nama Amanda Berry hilang selama bertahun-tahun.

Amanda juga diperlakukan sama seperti Michelle, hampir puluhan kali mereka berdua diperkosa oleh Ariel Castro.

Setahun selanjutnya, Ariel Castro menculik korban yang paling muda, yakni Gina GeJesus (14).

Ariel Castro juga melakukan kasus serupa pada Gina.

Kondisi Michelle semakin memprihatinkan, dia telah hamil dan diminta aborsi hingga lima kali.

Baca Juga: Mengenal Profesi Hyena, Pria yang Dibayar untuk Berhubungan Seks dengan Remaja Putri Sebagai Tanda Kedewasaan

Para wanita tersebut ditahan di lorong dan dirantai.

TheSun.co.uk/ Scope Features
TheSun.co.uk/ Scope Features

Lorong rumah Ariel Castro dijadikan penjara lengkap dengan rantai.

Mereka hanya diberi makan satu kali dalam sehari dan diberi ember untuk mandi.

Amanda Berry hamil di usia 20 tahun dan melahirkan seorang putri, Jocelyn pada Natal 2006.

Ariel Castro memang melakukan hal berbeda pada Berry.

Ariel sering membawa Amanda Berry pergi keluar rumah.

Baca Juga: Disantet Berkali-kali Hingga Harus Mandi di Pantai Selatan, Terkuak Sosok yang Membuat Dinar Candy dan Adiknya Hampir Mati!

Setelah kelahiran anak Amanda Berry, kehidupan berubah, ketiganya saling memberikan semangat.

Penderitaan mereka hampir berakhir setelah Ariel meninggalkan ketiganya sendiri di rumah untuk pertama kali selama 10 tahun.

Pada 6 Mei 2013, Ariel keluar, benar-benar tidak ada di rumah.

Amanda dan putrinya yang berusia 6 tahun langsung melarikan diri menemui seorang tetangga.

Mereka memanggil kepolisian dan mengungkap semua kejahatan Ariel Castro.

Baca Juga: Ketangkap Basah Mencuri Barang di Warung Kopi, Wanita Ini Malah Teriak Pura-pura Diperkosa Sampai Nekat Buka Baju!

Tiga wanita dan seorang anak berusia 6 tahun akhirnya dibebaskan.

Ariel Castro mengaku telah bersalah atas 937 tuduhan, termasuk pembunuhan, pendulikan, pemerkosaan, dan kekerasan.

TheSun.co.uk/ Scope Features
TheSun.co.uk/ Scope Features

Pelaku penculikan dan kekerasan seksual, Ariel Castro.

Pelaku dijatuhi hukuman 1.000 tahun tanpa pembebasan bersyarat.

Namun setelah satu bulan hukuman, Castro bunuh diri di sel penjara.

Kisah kelam tersebut diangkat menjadi sebuah film berjudul Cleveland Abduction.

Baca Juga: Disebut Sebagai Mantan Terindah, Luna Maya Kepergok Memandang Rendah Wanita Lain yang Bermesraan dengan Ariel: Nggak Level!

Editor : Amel

Sumber : Tribunnews.com